kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

BI: Penjualan Eceran Melambat di Kuartal IV-2022


Selasa, 10 Januari 2023 / 11:40 WIB
BI: Penjualan Eceran Melambat di Kuartal IV-2022
ILUSTRASI. Bank Indonesia (BI) melihat potensi perlambatan pertumbuhan penjualan eceran pada kuartal IV-2022, bila dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) melihat potensi perlambatan pertumbuhan penjualan eceran pada kuartal IV-2022, bila dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.

Hasil Survei Penjualan Eceran BI menunjukkan, Indeks Penjualan Riil (IPR) kuartal IV-2022 tumbuh 1,7% yoy, atau melambat dari pertumbuhan kuartal III-2021 yang sebesar 5,2% yoy.

Pertumbuhan IPR di kuartal IV 2022 juga melambat bila dibandingkan dengan pertumbuhan IPR pada kuartal IV-2021 yang mencapai 10,4% yoy.

Direktur Eksekutif, Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengungkapkan, perlambatan pertumbuhan ini lantaran penurunan kinerja penjualan beberapa kelompok.

"Penurunan utamanya terjadi pada kelompok bahan bakar kendaraan bermotor dan kelompok suku cadang dan aksesori, setelah bulan sebelumnya masih tumbuh positif," tutur Erwin dalam laporannya, Selasa (10/1).

Baca Juga: BI Proyeksi Inflasi Capai 0,37% di Pekan Kedua Desember 2022

Erwin menyebut, kinerja kelompok bahan bakar kendaraan bermotor turun 5,3% yoy pada kuartal IV-2022. Padahal, di kuartal sebelumnya ini berhasil tumbuh 39,4% yoy.

Sedangkan kelompok suku cadang dan aksesori turun 8,1% yoy, setelah pada kuartal sebelumnya tumbuh 13,4% yoy.

Selain penurunan kinerja, Erwin juga melihat perlambatan pertumbuhan beberapa kelompok penjualan.

Seperti subkelompok sandang yang tumbuh 17,6% yoy. Ini melambat dari pertumbuhan 50,1% yoy pada kuartal sebelumnya.

Kemudian kelompok barang budaya dan rekreasi tercatat tumbuh 4,8% yoy, setelah pada kuartal sebeumnya berhasil tumbuh 14,5% yoy.

Baca Juga: Ada Nataru hingga Diskon, BI Yakin Penjualan Eceran Desember 2022 Meningkat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×