kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BI: Defisit transaksi berjalan kuartal II-2020 akan lebih rendah dari 1,5% PDB


Kamis, 16 Juli 2020 / 20:00 WIB
BI: Defisit transaksi berjalan kuartal II-2020 akan lebih rendah dari 1,5% PDB


Reporter: Bidara Pink | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) melihat ketahanan sektor eksternal Indonesia masih berdaya. Bahkan, bank sentral meramal kalau defisit transaksi berjalan atau current account deficit (CAD) di kuartal II-2020 akan di bawah 1,5% PDB. 

Menurut Gubernur BI Perry Warjiyo, rendahnya CAD tidak hanya akan terjadi pada kuartal kedua tahun ini saja. Sepanjang tahun 2020, CAD juga berpotensi bergerak rendah di bawah 1,5% PDB. 

Baca Juga: BI optimistis cadangan devisa Juni 2020 akan kembali meningkat

"Ini juga dipengaruhi membaiknya neraca perdagangan, sejalan dengan penurunan impor akibat melemahnya permintaan domestik," kata Perry, Kamis (16/7) via video conference. 

Dengan CAD yang lebih rendah, Perry juga melihat adanya potensi perbaikan pada Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) di kuartal II-2020. Selain itu, perbaikan NPI juga selaras dengan surplus neraca modal yang akan lebih besar. 

Seiring dengan potensi tersebut, posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2020 juga meningkat menjadi US$ 131,7 miliar. Ini setara dengan pembiayaan 8,4 bulan impor atau 8,1 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah. 

Posisi cadev tersebut juga masih berada di atas standard kecukupan internasional yang sekitar 3 bulan impor. 

Baca Juga: BI masih yakin rupiah tetap perkasa di tahun ini, simak alasannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×