kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.279   31,00   0,19%
  • IDX 6.754   -48,91   -0,72%
  • KOMPAS100 997   -8,53   -0,85%
  • LQ45 769   -7,23   -0,93%
  • ISSI 211   -1,00   -0,47%
  • IDX30 399   -2,66   -0,66%
  • IDXHIDIV20 481   -2,63   -0,54%
  • IDX80 112   -1,08   -0,95%
  • IDXV30 118   -0,29   -0,25%
  • IDXQ30 131   -0,98   -0,74%

Berkas korupsi Gubernur Bengkulu segera dilimpahkan


Selasa, 30 November 2010 / 13:42 WIB
ILUSTRASI.


Reporter: Epung Saepudin | Editor: Edy Can

JAKARTA. Kejaksaan Agung segera melimpahkan berkas dugaan korupsi Gubernur Bengkulu Agusrin Maryono Najamudin ke Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Pihak Gedung Bundar telah mendapat restu dari Mahkamah Agung.

Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Muhammad Amari mengatakan, pelimpahan berkas penyidikan tersebut segera dilakukan. Dia menilai, berkas dugaan korupsi tersebut sudah lengkap. "Kalau jaksa nggak yakin, masa dilimpahkan ke pengadilan," tegas Amari, Selasa (30/11).

Sebelumnya, jaksa terhambat memeriksa Agusrin karena belum mendapat izin dari presiden.Alhasil, berkas penyidikan Agusrin tak kunjung masuk ke pengadilan.

Jaksa menduga Agusrin telah menyelewengkan dana bagi hasil Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebesar Rp 27,6 miliar. Gubernur termuda se-Indonesia ini diduga telah menampung dana tersebut di luar rekening Kas Umum Daerah Provinsi Bengkulu.

Bahkan, jaksa menuding Agusrin memakai dana tersebut tidak sesuai prosedur. Selain itu, kata jaksa, dia memakai duit senilai Rp 21,3 miliar tanpa bukti. Selain itu, jaksa menuding Agusrin mengantongi duit Rp 6 miliar untuk kepentingan pribadi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×