Sumber: Kompas.co | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta tahun 2014 diyakini Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo naik tajam dari tahun sebelumnya.
Jokowi, sapaan akrabnya sang Gubernur itu memprediksi, APBD 2014 bisa menyentuh angka Rp 67 triliun, atau naik Rp17 triliun dari 2013. "Target kami memang Rp 67 triliun," ujarnya di Balaikota, Jakarta pada Selasa (29/10).
Naiknya APBD, lanjut Jokowi, diakibatkan kian efektifnya sumber pajak di DKI. Misalnya, melalui penerapan pajak online, pajak bumi dan bangun an (PBB) dan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB).
Jokowi menjelaskan, APBD 2014 akan dianggarkan ke beberapa Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) strategis di DKI, yakni Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Pekerjaan Umum, serta Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintah DKI.
Pelaksana Tugas Sekretaris Pemerintah Provinsi DKI Wiryatmoko menjelaskan, beberapa program yang akan menjadi fokus APBD 2014 mendatang adalah, program yang belum selesai dilaksanakan di tahun 2013.
"Masih ada PR yang lama, banjir transportasi dan menyediakan rusun untuk masyarakat di daerah kumuh ke tempat yang lebih pantas. Membangun 200-400 blok rusun di tahun depan," ujarnya.
Demi tercapainya APBD itu, Wiryatmoko mengatakan, pihaknya lagi menggenjot sumber penerimaan daerah yang selama ini belum efektif. (Fabian Januarius Kuwado/Kompas.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News