kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Bahlil: Investor Asing Mulai Masuk IKN Setelah HUT RI 2024


Kamis, 07 Desember 2023 / 15:16 WIB
Bahlil: Investor Asing Mulai Masuk IKN Setelah HUT RI 2024
ILUSTRASI. Menteri Investasi menegaskan bahwa sudah ada investor asing yang menyampaikan minatnya untuk masuk ke IKN.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa sudah ada investor asing yang menyampaikan minatnya untuk masuk ke IKN Nusantara.

Hanya saja, sesuai arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), investor lokal harus diutamakan terlebih dahulu masuk ke IKN sampai gelaran upacara HUT RI 2024.

"Tapi mereka akan masuk dalam  tahap kedua. Setelah tahap pertama ini selesai, habis itu tahap kedua. Setelah kita upacara di 17 Agustus. Tapi tanahnya sudah di clear-kan," ujar Bahlil kepada awak media di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (7/12).

Baca Juga: BKF Sebut Dua Aturan Terkait Insentif Pajak di IKN Akan Terbit Berbarengan

Seperti yang diketahui, Jokowi meminta agar gelaran upacara HUT RI tahun depan bisa dilaksanakan di IKN. Nah, setelah upacara tersebut barulah investor asing bisa masuk ke kawasan IKN.

Bahlil menyebut, saat ini sudah banyak investor asing yang menyampaikan minatnya untuk berinvestasi di IKN.

"Bukan tidak ada yang masuk, harus diingat, sudah ada yang masuk. Tapi saya diperintah presiden untuk di kluster A memprioritaskan kepada pengusaha dalam negeri. Agar tempat premium itu dikuasai oleh anak-anak negeri sendiri," katanya.

Baca Juga: Sinar Mas Land Ungkap Pembangunan Hotel Nusantara di IKN Akan Rampung Agustus 2024

Kendati begitu, Bahlil tidak merinci perusahaan mana saja yang akan masuk dan juga nilai investasi yang disepakati. Namun yang jelas, perusahan-perusahaan tersebut berasal dari United Arab, China, hingga Korea.

"Yang asing nanti saya cek ya. Tapi yang jelas sudah ada. Negaranya kan dari United Arab, China, Korea masuk," imbuh Bahlil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×