kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Angka Harian Covid-19 Lampaui 1.000 Kasus Usai Lebaran, Ini Penyebabnya


Kamis, 27 April 2023 / 05:28 WIB
Angka Harian Covid-19 Lampaui 1.000 Kasus Usai Lebaran, Ini Penyebabnya
ILUSTRASI. Angka harian Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan melebihi 1.000 kasus usai Lebaran 2023. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masyarakat harus kembali meningkatkan kewaspadaannya. Pasalnya, angka harian Covid-19 di Indonesia mengalami peningkatan melebihi 1.000 kasus usai Lebaran 2023. 

Dilansir dari laman covid19.go.id, bertambah 1.167 orang terkonfirmasi Covid-19 pada Selasa (25/4/2023). Sehingga, total akumulatifnya ada 6.765.727 orang terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19. 

Terdapat penambahan kasus sembuh sebanyak 841 orang. Jadi, total akumulatif ada 6.593.639 pasien dinyatakan negatif Covid-19 hingga kini di Indonesia. 

Sementara itu, angka kasus meninggal dunia bertambah 8 orang. Total akumulatifnya ada 161.190 orang meninggal dunia akibat Covid-19. 

Lantas, apa penyebab kasus Covid-19 melebihi 1.000 usai Lebaran 2023? 

Baca Juga: 6 Cara Menjaga Kesehatan Saat Mudik dan Lebaran di Tengah Covid-19 Varian Arcturus

Penyebab meningkatnya kasus Covid-19 

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi mengatakan, kenaikan kasus Covid-19 usai Lebaran 2023 dipicu subvarian Arcturus. 

"Adanya subvarian Arcturus," ujar Nadia, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (26/4/2023) pagi. 

Kemenkes mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Apabila hendak bepergian, pastikan tubuh dalam kondisi fit. 

"Kalau sakit segera tes dan isolasi, jangan memaksa bepergian," kata dia. 

Selain itu, masyarakat diimbau untuk menggunakan masker jika berada di tempat yang padat atau kerumunan. 

Baca Juga: Kasus Covid-19 Meningkat, Jokowi: Tidak Perlu Menyikapinya Secara Berlebihan




TERBARU

[X]
×