Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Mantan Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Anggito Abimanyu diperiksa hampir 12 Jam oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (11/8).
Anggito keluar dari gedung KPK, Kuningan, Jakarta sekitar pukul 21.45 WIB. Ia mengenakan kemeja batik cokelat dibalut jaket hitam dan menenteng helm.
"Saya ditanyain semua aspek mengenai penyelenggaraan haji. Tapi maaf ya, saya enggak bisa komentar apa-apa. Saya sudah sampaikan ke penyidik," kata Anggito.
Anggito pun irit bicara. Ia mengatakan, pertanyaan yang diajukan penyidik tak jauh berbeda saat ia diperiksa di tingkat penyelidikan kasus ini. Anggito kemudian terus berjalan ke arah parkiran motor gedung KPK.
Di sana rupanya sudah ada pengendara motor yang menunggu Anggito. Anggito kemudian meninggalkan gedung KPK dengan dibonceng pria tersebut.
Sebelumnya, Anggito tiba di gedung KPK RI sekitar pukul 09.50 WIB. Ia diperiksa sebagai saksi untuk tersangka mantan Menteri Agama Suryadharma Ali dalam kasus dugaan korupsi penyelenggaraan haji.
Dalam kasus ini, KPK pernah menyita ponsel Anggito saat penggeledahan di kantor Kementerian Agama di Lapangan Banteng, Jakarta, pada 22 Mei lalu. Salah satu tempat yang digeledah tim penyidik KPK adalah ruangan Anggito.
Adapun Suryadharma ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menyalahgunakan wewenangnya sebagai menteri dalam proses pengadaan pemondokan haji, katering, perjalanan ibadah haji, dan transportasi. (Dian Maharani)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News