CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Airlangga Optimistis ekonomi Indonesia dalam tren pemulihan


Kamis, 05 November 2020 / 17:36 WIB
Airlangga Optimistis ekonomi Indonesia dalam tren pemulihan
ILUSTRASI. Meski ekonomi Indonesia masuk resesi, Menko Airlangga bilang sudah ada tanda pemulihan.


Reporter: Yusuf Imam Santoso | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Indonesia resmi masuk jurang resesi. Namun, Menko Airlangga Hartarto mengatakan realisasi pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2020 menunjukan tren pemulihan karena lebih baik daripada periode sebelumnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal III-2020 minus 3,49% year on year (yoy). Sebelumnya di kuartal II-2020 ekonomi sudah kontraksi 5,32% yoy. Sehingga, secara teknikal pertumbuhan ekonomi yang minus dalam dua kuartal berturut-turut menjadikan status ekonomi Indonesia resesi.

Laporan pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2020 oleh BPS itu di luar prediksi pemerintah. Pasalnya proyeksi pemerintah melenceng dari realisasi yang memperkirakan ekonomi pada Juli-September 2020 berada di rentang minus 2,9% hingga minus 1%.

Menko Airlangga menyebutkan beberapa indictor ekonomi mengalami perbaikan pada Juli-September 2020 antara lain promt manufacturing index, penjuaan kendaraan bermotor, pertumbuhan penjualan ritel, indeks keyakinan konsumsn, survey kegiatan dunia usaha, serta impor bahan baku dan barang modal.

Baca Juga: Struktur perekonomian Indonesia masih didominiasi Pulau Jawa, bagaimana pulau lain?

Selain itu, beberapa harga komoditas andalan Indonesia sudah mengalami perbaikan seperti batubara, minyak kelapa sawit atawa crude palm oil (CPO), serta produk-produk pertanian lainnya.

“Perbaikan-perbaikan ini menunjukan aktivitas industri sudah mulai membaik. Kemudian kalau dilihat perekonomi global sudah recovery, trennya positif,” kata Menko Airlangga dalam Konferensi Pers Tentang Pertumbuhan Ekonomi vida daring, Kamis (5/11).

Setali tiga uang, Menko Airlangga manilai di kuartal IV-2020 ekonomi dapat lebih baik dibanding kuartal III-2020. Sehingga diharapkan pertumbuhan ekonomi sepanjang 2020 berada di antara minus 1,7% hingga 0,6%.

Baca Juga: Bali dan Nusa Tenggara catat kontraksi perekonomian terdalam di kuartal III-2020


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×