kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.692.000   -2.000   -0,12%
  • USD/IDR 16.419   -54,00   -0,33%
  • IDX 6.582   -24,33   -0,37%
  • KOMPAS100 961   -3,09   -0,32%
  • LQ45 743   -4,50   -0,60%
  • ISSI 206   0,51   0,25%
  • IDX30 385   -3,48   -0,90%
  • IDXHIDIV20 468   -2,01   -0,43%
  • IDX80 108   -0,40   -0,37%
  • IDXV30 114   0,17   0,15%
  • IDXQ30 126   -0,84   -0,66%

Zulhas Wanti-Wanti Pengusaha Tak Mainkan Harga Pangan Saat Ramadan dan Lebaran


Kamis, 27 Februari 2025 / 07:22 WIB
Zulhas Wanti-Wanti Pengusaha Tak Mainkan Harga Pangan Saat Ramadan dan Lebaran
ILUSTRASI. Menko Pangan Zulkifli Hasan meminta agar pengusaha tidak memainkan harga pangan selama momentum Ramadan dan Idulfitri 1446 H/2025.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Tri Sulistiowati

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Menteri Koordinator Bidang Pangan (Menko Pangan) Zulkifli Hasan meminta agar pengusaha tidak memainkan harga pangan selama momentum Ramadan dan Idulfitri 1446 H/2025.

Zulhas menyebut bakal melakukan penindakan tegas apabila ditemukan para pengusaha yang menjual bahan pangan di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan.

“Kami minta kepada para pengusaha jangan main-main, saya tegaskan Bulan Puasa tidak boleh ada main-main harga melebihi HET,” tegasnya saat ditemui di Hotel The Westin, Jakarta, Rabu (26/2).

Zulhas mewanti-wanti salah satu bahan pokok yang bakal diperhatikan yakni penjualan minyak goreng. Di mana, dirinya meminta agar pengusaha tetap menjualnya sesuai HET sebesar Rp15.700 per liter untuk wilayah Bali, Jawa dan Sumatera.

Baca Juga: Jelang Ramadhan, Mentan Amran Minta Pengusaha Tak Jual Harga Pangan di Atas HET

Sementara dari sisi pasok, Zulhas memastikan posisinya dalam keadaan yang aman. Di mana, stok beras saat ini lebih dari dua juta ton.

“Minyak goreng stoknya banyak cukup, apalagi tepung cukup, apalagi gula cukup banyak, bahkan nanti akan datang lagi 200 ribu, ton banyak sekali. Daging melimpah, jadi tidak usah khawatir Lebaran ini,” pungkasnya.

Sebelumnya, pemerintah mengungkap bakal melakukan operasi pasar di beberapa daerah untuk menekan potensi lonjakan harga pangan selama Ramadan dan Lebaran 2025.

Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan mekanisme operasi pasar, termasuk rencana volume komoditas yang didistribusikan, penentuan harga berbagai komoditas pada operasi pasar, hingga penentuan lokasi pelaksanaan operasi pasar.

”Kita akan melakukan operasi pasar besar, khususnya komoditas daging, gula pasir, minyak goreng, dan seterusnya. Hari ini kita masih rapatkan dan keputusan terakhir itu pada 19 Februari 2025,” usai memimpin Rakor Pengendalian Harga Pangan Jelang Ramadan dan Lebaran 2025, di Kantor Kementerian Pertanian, Senin (17/2). 

Baca Juga: Anggaran Makan Bergizi Gratis Jadi Rp 10.000 per Porsi, Ini Tanggapan Zulkifli Hasan

Selanjutnya: Pertamina Bantah Oplos Pertamax dan Pertalite dalam Kasus Dugaan Korupsi Pertamina

Menarik Dibaca: Promo Pizza Hut Spesial Ramadan 1-2 Maret 2025, 2 Pizza + Wingstreet Hanya Rp 249.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×