kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Wujudkan 3D kadaster, Kementerian ATR gandeng UGM dan MRT Jakarta


Rabu, 11 Maret 2020 / 09:20 WIB
Wujudkan 3D kadaster, Kementerian ATR gandeng UGM dan MRT Jakarta
ILUSTRASI. Suasana perkembangan pembangunan Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta Pusat, Kamis (27/9/2018). Perkembangan pembangunan mass rapid transit (MRT) di Jakarta dalam tahap Finishing dan diharapkan selesai sesuai target. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha


Reporter: Vendi Yhulia Susanto | Editor: Noverius Laoli

"Kadaster 3D merupakan sistem kadaster yang melakukan pendaftaran dan memberikan gambaran pada hak/kewenangan serta batasan-batasan, tidak hanya pada persil tanah, tetapi juga pada unit tiga dimensi," kata Nurhidayat dalam siaran pers, Rabu (11/3).

Kementerian ATR menyebutkan, permasalahan pelaksanaan 3D Kadaster di Indonesia diantaranya adalah belum adanya dasar hukum.

Baca Juga: Kementerian ATR: Omnibus law bisa dorong bisnis properti

Sebab itu, saat ini sedang di rancang peraturan tentang pemberian hak untuk ruang atas dan bawah tanah, Hak Guna Ruang telah masuk ke rancangan Omnimbus Law yang tengah dibahas pemerintah bersama DPR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×