kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   50,00   0,31%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

Wamenkeu: Pemerintah Akan Waspadai Peningkatan Inflasi Jelang Ramadan


Rabu, 01 Maret 2023 / 14:15 WIB
Wamenkeu: Pemerintah Akan Waspadai Peningkatan Inflasi Jelang Ramadan
ILUSTRASI. Pemerintah akan mewaspadai peningkatan inflasi dari harga pangan atau volatile food menjelang Ramadan dan Lebaran. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya/foc.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah akan mewaspadai peningkatan inflasi dari harga pangan atau volatile food menjelang Ramadan dan Lebaran.

Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara menyampaikan pemerintah akan memastikan kecukupan adanya produksi, suplai hingga siap siaga dalam melakukan impor.

"Tentu yang mana diimpor, langkah mengimpor, dan timing menjadi sangat penting untuk dipikirkan," ucap dia dalam acara Pembukaan Rapat Kerja Kementerian Perdagangan, Rabu (1/3).

Baca Juga: Ini Sejumlah Komponen yang Mendorong Inflasi pada Februari 2023

Suahasil juga menerangkan pemerintah akan memastikan sejumlah barang, termasuk komoditas pangan, itu mencukupi ketersediaannya di dalam negeri dan hal itu menjadi perhatian yang sangat kuat.

Dia menyebut sejumlah cara tersebut menjadi sangat fundamental untuk dilakukan menjelang Ramadan dan Lebaran.

Sebagai informasi, inflasi Januari 2023 tercatat 5,28 Year on Year (YoY) atau sebesar 0,34%. Adapun inflasi volatile food, meliputi beras, cabai, ikan segar, bawang, kentang, dan minyak goreng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×