Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah kembali menyampaikan update jumlah kasus positif virus corona di Indonesia. Jumlah kasus positif baru corona masih terus bertambah.
Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto dalam konferensi pers, mengatakan, update hingga Minggu (3/5) ada tambahan 349 kasus baru yang terinfeksi corona di Indonesia, sehingga total menjadi 11.192 orang kasus.
Dari update terbaru hari ini, jumlah yang meninggal akibat virus corona di Indonesia bertambah 14 orang menjadi sebanyak 845 orang.
Dalam hal ini, ada faktor penyakit penyerta atau komorbiditas hipertensi, diabetes, jantung dan penyakit paru-paru, yang memperburuk kondisi pasien hingga meninggal dunia.
Sedangkan pasien yang sembuh setelah sempat mengidap virus corona di Indonesia bertambah 211 orang menjadi 1.876 orang.
Baca Juga: Update Corona Indonesia, Sabtu (2 Mei): 10.843 kasus, 1.665 sembuh, 831 meninggal
Orang yang terkonfirmasi covid-19 melihat gambaran yang berubah. Tidak lagi dengan panas suhu badan dan batuk, tetapi kini muncul dengan tanpa gejala.
“Situasi ini menyebabkan dalam waktu singkat seluruh dunia terinfeksi covid-19. WHO kemudian menyatakan pandemi ,” katanya.
Kasus positif corona di Indonesia terbanyak ada di DKI Jakarta, yaitu 4.463 kasus. Lalu Jawa Timur dengan 1.117 kasus positif corona.
Kemudian Jawa Barat dengan 1.054 kasus positif corona, Jawa Tengah 776 kasus positif corona, dan Sulawesi Selatan 601 kasus positif corona.
Sementara kasus meninggal terbanyak karena corona di Indonesia juga di DKI Jakarta, yaitu 398 orang, dan Jawa Timur ada 111 orang. Lalu Jawa Barat ada 85 kematian karena corona.
Sedangkan kasus sembuh dari corona paling banyak juga di DKI, yaitu 632 orang. Lalu di Jawa Timur ada 174 orang sembuh dari corona, Jawa Barat ada 152 orang yang sembuh dari corona.
Baca Juga: BPS: Jika corona berakhir Mei 2020, target tingkat pengangguran 5% bisa tercapai
Berikut update data kasus positif virus corona di Indonesia per Minggu (3/5) yang bersumber dari BNPB:
Penambahan Kasus Covid-19 2020-05-03 | |||||
---|---|---|---|---|---|
Penambahan Kasus Positif Baru | Penambahan Kasus Meninggal | Penambahan Kasus Sembuh | |||
349 | 14 | 211 | |||
Jumlah Kumulatif Data Kasus Covid-19 2020-05-03 | |||||
---|---|---|---|---|---|
Jumlah Kasus Positif Kumulatif | Jumlah Kasus Meninggal Kumulatif | Jumlah Kasus Sembuh Kumulatif | |||
11192 | 845 | 1876 | |||
Kasus Positif Terbanyak | |||
---|---|---|---|
No | Provinsi | Jumlah Kasus | |
1 | DKI Jakarta | 4463 | |
2 | Jawa Timur | 1117 | |
3 | Jawa Barat | 1054 | |
4 | Jawa Tengah | 776 | |
5 | Sulawesi Selatan | 601 | |
Kasus Meninggal Terbanyak | |||
---|---|---|---|
No | Provinsi | Jumlah Kasus | |
1 | DKI Jakarta | 398 | |
2 | Jawa Timur | 111 | |
3 | Jawa Barat | 85 | |
4 | Jawa Tengah | 62 | |
5 | Banten | 41 | |
Kasus Sembuh Terbanyak | |||
---|---|---|---|
No | Provinsi | Jumlah Kasus | |
1 | DKI Jakarta | 632 | |
2 | Jawa Timur | 174 | |
3 | Jawa Barat | 152 | |
4 | Bali | 151 | |
5 | Sulawesi Selatan | 151 | |
Kasus Positif Terendah | |||
---|---|---|---|
No | Provinsi | Jumlah Kasus | |
1 | Nusa Tenggara Timur | 10 | |
2 | Aceh | 12 | |
3 | Bengkulu | 12 | |
4 | Gorontalo | 15 | |
5 | Kepulauan Bangka Belitung | 19 | |
Kasus Meninggal Terendah | |||
---|---|---|---|
No | Provinsi | Jumlah Kasus | |
1 | Jambi | 0 | |
2 | Nusa Tenggara Timur | 0 | |
3 | Maluku | 0 | |
4 | Maluku Utara | 0 | |
5 | Indonesia | 0 | |
Penambahan Kasus Terbanyak Berdasarkan Tanggal | |||
---|---|---|---|
No | Tanggal | Jumlah Penambahan Kasus | |
1 | 2020-04-24 | 436 | |
2 | 2020-05-01 | 433 | |
3 | 2020-04-28 | 415 | |
Penambahan Kasus Meninggal Terbanyak Berdasarkan Tanggal | |||
---|---|---|---|
No | Tanggal | Jumlah Penambahan Kasus | |
1 | 2020-04-14 | 60 | |
2 | 2020-04-19 | 47 | |
3 | 2020-04-12 | 46 | |
Penambahan Kasus Sembuh Terbanyak Berdasarkan Tanggal | |||
---|---|---|---|
No | Tanggal | Jumlah Penambahan Kasus | |
1 | 2020-05-03 | 211 | |
2 | 2020-04-29 | 137 | |
3 | 2020-04-30 | 131 | |
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News