kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.340.000   -1.000   -0,04%
  • USD/IDR 16.712   -13,00   -0,08%
  • IDX 8.570   155,90   1,85%
  • KOMPAS100 1.188   24,76   2,13%
  • LQ45 863   17,67   2,09%
  • ISSI 300   6,15   2,09%
  • IDX30 447   6,81   1,55%
  • IDXHIDIV20 518   8,17   1,60%
  • IDX80 134   2,95   2,26%
  • IDXV30 137   1,51   1,12%
  • IDXQ30 143   2,38   1,69%

Untuk menggertak Uni Eropa, pemerintah disarankan batalkan pembelian 313 Airbus


Sabtu, 21 Desember 2019 / 04:10 WIB
Untuk menggertak Uni Eropa, pemerintah disarankan batalkan pembelian 313 Airbus
ILUSTRASI. Pesawat Airbus buatan Prancis


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pemerintah Indonesia bisa saja membatalkan pembelian 313 pesawat komersial dari Prancis untuk menggertak Uni Eropa yang mendiskriminasi kelapa sawit Indonesia. 

Untuk itu, Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) meminta pemerintah Indonesia menggertak Uni Eropa terhadap perang dagang yang mereka kobarkan atas minyak kelapa sawit Indonesia.

Baca Juga: Hipmi: Kenaikan PTKP berdampak negatif terhadap penerimaan negara

Hipmi mendesak agar pemerintah Indonesia membatalkan rencana pembelian 313 pesawat komersial Airbus dari Prancis.

Hipmi menilai upaya pemerintah Indonesia melayangkan gugatan terhadap Uni Eropa (UE) ke Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) mengenai kebijakan Renewable Energy Directive (RED) II dan Delegated Regulation yang dikeluarkan UE pada pekan ini melawan Uni Eropa tidaklah cukup.

“Kita usul gertak saja dengan menghentikan pesanan sebanyak 313 Airbus yang kita pesan ke Prancis,” ujar Ketua Umum BPP Hipmi Mardani H. Maming dalam keterangan tertulis, Rabu (18/12).

Baca Juga: Ketum HIPMI: Tugas berat Kepala BKPM Bahlil kalahkan investasi Vietnam




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×