Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah isu yang Kontan.co.id angkat kemarin (2/9) menjadi trending topic. Misalnya, perusahaan AS hengkang dari China dan curhatan dirut Krakatau Steel.
Berikut tiga isu yang menjadi trending topic di Kontan.co.id, Senin (2/9):
Perusahaan AS Hengkang dari China
Pernyataan Presiden AS Donald Trump yang meminta agar perusahaan-perusahaan AS memindahkan pabrik produksi mereka dari China, sempat membuat Wall Street bingung. Namun, rupanya, banyak perusahaan AS yang sudah melakukannya. Mengutip CNBC, dalam beberapa bulan terakhir, banyak pimpinan perusahaan yang memberikan sinyal untuk mengambil langkah serupa seiring dengan meningkatnya tensi perang dagang.
Pada 23 Agustus, Trump menuliskan tweet di media sosial Twitter. Dia memerintahkan perusahaan AS untuk "secepatnya mencari alternatif pengganti China" dan mendesak mereka agar memproduksi di AS. Sebagai dasarnya, dia mengutip Undang-Undang Kekuatan Ekonomi Darurat Internasional (IEEPA)- yang disahkan pada tahun 1977 terkait dengan urusan "ancaman tidak biasa dan luar biasa terhadap keamanan nasional, kebijakan luar negeri, atau ekonomi Amerika Serikat."
Baca Juga: Perusahaan AS ramai-ramai hengkang dari China, Indonesia jadi salah satu pilihan
Curhatan Dirut Krakatau Steel
Kondisi keuangan PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) belum menunjukkan kondisi yang baik beberapa tahun belakangan ini. Meski mengalami penyusutan dalam waktu tiga tahun terakhir, KRAS masih mencatatkan rugi bersih US$ 74,82 juta di tahun 2018.
Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk Silmy Karim menilai, kondisi ini disebabkan oleh faktor eksternal dan internal. Dari sisi eksternal, KRAS berhadapan dengan raksasa industri baja China yang memiliki kapasitas terpasang sebesar 1 miliar ton per tahun atau setara dengan 55,55% permintaan baja dunia sebesar 1,8 miliar ton per tahun.
Baca Juga: Curhatan Dirut Krakatau Steel (KRAS) soal nasib perusahaan
Tujuh Hari Menjelang Ganjil Genap
Senin (2/9) adalah hari ketujuh sebelum perluasan aturan Ganjil-Genap berlaku resmi. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan mulai menerapkan perluasan aturan Ganjil-Genap secara resmi pada 9 September 2019.
Ada 25 ruas jalan yang kena aturan tersebut. Dari 25 ruas jalan itu, 16 ruas jalan di antaranya merupakan penambahan dari sebelumnya. Berbeda dengan aturan lama, seminggu lagi aturan ganjil genap juga berlaku di sekitar gerbang keluar masuk jalan tol yang bersinggungan dengan jalan-jalan yang memang masuk area Ganjil-Genap.
Aturan Ganjil-Genap berlaku pada Senin sampai Jumat, pukul 06.00-10 WIB dan 16.00-21.00 WIB. Pada tanggal ganjil hanya mobil berpelat nomor ganjil yang boleh melintasi jalan-jalan tertentu.
Baca Juga: 7 hari menjelang Ganjil Genap baru resmi berlaku, berikut daftar jalan lengkap
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News