kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.224   -44,00   -0,27%
  • IDX 7.104   7,49   0,11%
  • KOMPAS100 1.061   -0,99   -0,09%
  • LQ45 835   -0,72   -0,09%
  • ISSI 215   0,47   0,22%
  • IDX30 426   -0,26   -0,06%
  • IDXHIDIV20 514   0,82   0,16%
  • IDX80 121   -0,11   -0,09%
  • IDXV30 125   -0,43   -0,34%
  • IDXQ30 142   0,04   0,03%

Transportasi di Jakarta bertahap menggunakan BBG


Kamis, 05 September 2013 / 18:33 WIB
Transportasi di Jakarta bertahap menggunakan BBG
ILUSTRASI. Wewangian atau parfum ternyata memiliki banyak jenis tergantung dari kandungan dan konsentrasi bahan yang digunakan.


Reporter: Rr Dian Kusumo Hapsari | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo menuturkan pemda Jakarta mendukung program konversi BBm ke BBG yang dijalankan oleh pemeritah pusat. Salah satunya yaitu dengan mewajibkan transportasi umum yang beroperasi di Jakarta menggunakan BBG. Namun penggunaan BBG tersebut akan dilakukan secara bertahap.

Sebagai tahap awal, Jokowi akan mewajibkan transportasi khususnya Transjakarta, Kopaja dan taksi dengan area operasi Jakarta untuk menggunakan BBG. "Desember ini saya akan mengganti dan menambahkan bus Transjakarta kurang lebih sebanyak 400 unit dan bus berukuran sedang 600-800 unit dengan bahan bakar gas," tutur Jokowi usai penandatangann perjanjian kerjasama pembelian gas Pertamina dengan 6 KKKS di SPBU Daan Mogot, Jakarta Barat

Selain itu, mobil-mobil dinas pemda DKI juga akan menggunakan BBG. Menurut Jokowi penggunaan BBG sangat baik untuk lingkungan karena polusi udara yang dihasilkan lebih rendah ketimbang BBM.

Tak hanya itu, harga BBG juga lebih murah dibanding BBM. "Misalnya Bajaj dalam sehari menghabiskan bensin sekitar Rp 60.000, jika menggunakan BBG dia hanya akan mengeluarkan uang Rp 20.000," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×