kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

TNI kerahkan 1.800 personel atasi kebakaran hutan


Sabtu, 15 Maret 2014 / 19:16 WIB
TNI kerahkan 1.800 personel atasi kebakaran hutan
ILUSTRASI. Aktivitas pekerja pabrik perkebunan kelapa sawit PT Triputra Agro Persada Tbk (TAPG).


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. TNI mengerahkan sekitar 1.800 personel sekaligus perlengkapannya untuk membantu mengatasi kebakaran hutan di Riau. Jumlah tersebut merupakan tambahan 952 personel yang sebelumnya telah bertugas di kawasan itu.

Dalam acara apel kesiapan personel TNI di Halim Perdanakusuma Jakarta Timur pada Sabtu (14/3/2014) pagi, Panglima TNI Jenderal TNI Moeldoko menjelaskan, 1.800 personel TNI terdiri dari 900 personel TNI AD, 550 personel TNI AL serta 450 personel TNI AU. Personel itu direncanakan bergabung dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan masyarakat sekitar.

"TNI memandang perlu tambah kekuatan dalam mempercepat proses pemadaman kebakaran hutan dan lahan yang berakibat 53.000 orang sakit," ujar Moeldoko.

Moeldoko mengatakan, tugas pokok personel yang ditugaskan ke Riau ada tiga. Pertama, memadamkan api dan asap. Kedua, membantu kepolisian melaksanakan tindakan hukum pelanggaran. Ketiga, memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakatnya.

"Kekuatan tambahan ini akan bertugas selama 21 hari. Apabila masih diperlukan, akan ditambahkan waktu atau personelnya," lanjut Moeldoko.

Alat utama sistem persenjataan yang dilibatkan, kata Moeldoko, ada 10 unit pesawat, meliputi 9 unit Hercules dan 1 CN-295. Tidak hanya itu, beberapa helikopter, baik dari TNI AD, AL dan AU, juga diperbantukan untuk memadamkan kebakaran hutan dengan cara peninjauan udara sekaligus dengan 'water bombing'.

Sebelumnya, TNI telah mengirimkan sebanyak 925 personel TNI yang terdiri dari 25 personel Satgas Udara dan 900 personel Satgas Darat ke Riau. Kekuatan personel tersebut berhasil memadamkan kebakaran seluas 2.871 hektare dari 4.878 hektare lahan yang terbakar. (Fabian Januarius Kuwado)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×