Reporter: Handoyo | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Perebutan kursi ketua umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia periode 2015-2020 mulai memanas.
Beberapa pengusaha sudah mulai mendeklarasikan keikutsertaannya.
Setidaknya, hingga saat ini sudah ada tiga calon ketua umum kadin yang secara resmi mengukuhkan kepesertaanya dalam bursa ketua Kadin menggantikan Suryo Bambang Sulisto (SBS).
Pemilihan ketua umum akan dilakukan bertepatan dengan Musyawarah Nasional (Munas) VII Kadin yang dijadwalkan berlangsung pada tanggal 22 November–24 November 2015 di Bandung, Jawa Barat.
Rencananya, perhelatan tersebut juga bakal dibuka oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ketua Pengarah Munas Kadin Suryani Motik mengatakan, ketiga calon ketua Kadin yang sudah siap untuk merebutkan kursi nomor satu di organisasi pengusaha Indonesia tersebut adalah, Roslan P. Roeslani, Maxi Gunawan dan Rachmat Gobel.
Proses pendaftaran calon ketua umum kadin sendiri deadline satu minggu sebelum pelaksanaan Munas atau pada sekitar tanggal 15 November.
"Kejutan pada terakhir-terakhir ini adalah masuknya pak Gobel yang mendeklarasikan maju ke pemilikah ketua umum," kata Suryani.
Pimpinan Steering Committee Munas Kadin Putri K. Wardani menyambut baik apabila ada kader Kadin yg berkualitas dan mumpuni untuk berkontribusi memimpin Kadin sebagai wadah semua organisasi sektor usaha.
"Tantangan dunia usaha ke depan akan semakin berat. Diperlukan sparing partner pemerintah yang aktif, kritis & solutif," kata Putri.
Dalam beberapa kesempatan, SBS menyatakan bila tidak ingin mencalonkan lagi sebagai ketua umum Kadin.
Dia lebih menginginkan untuk mendorong generasi muda di Kadin yang meneruskan kursi jabatannya.
Proses pemilihan ketua umum nantinya akan diiukuti oleh seluruh perwakilan Kadin, baik dari pusat maupun daerah.
"Jadi setiap daerah punya hak pilih. Jumlahnya ada sekitar 133 perwakilan yang memiliki suara," ujar Suryani.
Sekadar catatan, Munas VII Kadin sedikitnya akan melibatkan sedikitnya 2.000 orang yang terdiri dari peserta dan peninjau.
Peserta Munas terdiri dari anggota Kadin, para ketua umum Dewan Pengurus Kadin Provinsi, utusan anggota Kadin.
Selain itu, peserta yang lain datang dari, asosiasi anggota luar biasa Kadin, Dewan Penasehat Kadin Indonesia, Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia dan Kadin Provinsi serta Dewan Pengurus Lengkap (DPL) Kadin Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
