Reporter: Adi Wikanto | Editor: Edy Can
JAKARTA. Kabar penyuapan Rp 25 miliar di Panitia Kerja (Panja) Biaya Pelaksanaan Ibadah Haji 2010 semakin berhembus kencang. Namun, anggota DPR yang duduk di panja tersebut ramai-ramai membantah.
Ada tiga anggota DPR yang membantahnya. Jazuli Juwaini dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS), Dzulkarnen Jabar dari Fraksi Partai Golkar, dan Muhammad Baghowi dari Fraksi Partai Demokrat. “Demi Allah, saya tidak menerima dana tersebut,” kata ketiga wakil rakyat tersebut pada dialog terbuka tentang Ada Udang Di Balik BPIH, Jumat (23/7).
Namun, mereka mengakui, kabar tersebut tersebut sudah terdengar di Komisi VIII DPR. Tapi, mereka menyakinkan, Panja BPIH kali ini tidak ada permainan apapun. “Tapi ini memang berpotensi menimbulkan kecurangan di kalangan tertentu,” kata Muhammad.
Makanya, mereka mendukung ada pengusutan yang jelas dalam kasus tersebut. Pengusutan harus melibatkan sumber pertama datangnya kasus tersebut. “Kami tidak ingin ada fitnah dari hasil kerja keras kami,” kata Jazuli.
Apalagi, hasil Panja BPIH 2010 ini cukup menggembirakan. Karena, dalam sejarah, Panja bisa menekan BPIH. Yakni dari usulan US$ 3.442, turun menjadi US$ 3.342. “Sebelumnya, belum ada panja yang bisa berhasil seperti ini,” kata Dzulkarnaen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
