Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah artikel yang Kontan.co.id angkat hari ini jadi kabar terpopuler. Contoh, nilai tukar rupiah bisa tembus Rp 20.000 per dollar AS gara-gara wabah virus corona.
Kemudian, The Economist memprediksikan, hampir seluruh negara yang tergabung dalam G20 akan mengalami resesi. Berikut lima artikel Kontan.co.id yang menjadi kabar terpopuler hari ini:
Sri Mulyani: Dampak corona, rupiah bisa tembus Rp 17.500-Rp 20.000
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkirakan, nilai tukar rupiah masih akan melemah dari level yang saat ini akibat penademi corona (Covid-19).
Dalam skenario berat Sri Mulyani, nilai tukar rupiah bisa mencapai Rp 17.500 per dollar Amerika Serikat (AS). Sementara dalam skenario sangat berat, nilai tukar rupiah bisa menembus level Rp 20.000 per dollar AS.
Artikel selengkapnya: Sri Mulyani: Dampak corona, rupiah bisa tembus Rp 17.500-Rp 20.000
Hampir seluruh anggota G20 diramal alami resesi, kecuali RI dan 2 negara ini
The Economist memprediksi outlook yang buram bagi perekonomian global, khususnya negara-negara yang tergabung dalam G20. Dalam hasil riset terbarunya, The Economist merevisi perkiraan pertumbuhan untuk semua negara di seluruh dunia seiring menyebarnya wabah virus corona.
"Hasilnya melukiskan gambaran yang suram. Di antara seluruh negara G20, semua kecuali tiga negara akan mengalami resesi ekonomi pada tahun ini. Sementara itu, ekonomi global akan mengalami kontraksi sebesar 2,2%," papar The Economist.
Artikel selengkapnya: Hampir seluruh anggota G20 diramal alami resesi, kecuali RI dan 2 negara ini
Investor Asing Rajin Obral Saham BBRI, BBNI dan BBCA
Investor asing keranjingan melepas kepemilikannya atas saham-saham blue chips di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Dalam sebulan terakhir, tiga bank besar tanah air sahamnya diobral dan menjadi pemuncak daftar net foreign sell (nilai jual bersih investor asing).
Artikel selengkapnya: Investor Asing Rajin Obral Saham BBRI, BBNI dan BBCA
IHSG menguat, tapi asing masih melepas tiga saham ini
Pada akhir sesi perdagangan, Selasa (31/3) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik lumayan tinggi. Sempat melemah pada awal perdagangan, IHSG berangsur naik lagi.
Ketika Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup hari perdagangan, IHSG berada di angka indeks 4.538,93. Itu berarti, dalam sehari indeks utama di bursa saham Indonesia ini naik 2,82%.
Artikel selengkapnya: IHSG menguat, tapi asing masih melepas tiga saham ini
Bukit Asam (PTBA) Usul Dividen 75%, Matahari Department (LPPF) Urung Bagi Dividen
Beberapa emiten menjadwalkan ulang Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Padahal, RUPS tersebut antara lain membahas pembagian dividen.
Salah satu emiten yang menjadwalkan ulang RUPS adalah PT Adaro Energy Tbk (ADRO). Perusahaan batubara ini awalnya akan menggelar RUPST pada 22 April 2020.
Artikel selengkapnya: Bukit Asam (PTBA) Usul Dividen 75%, Matahari Department (LPPF) Urung Bagi Dividen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News