kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.929.000   -9.000   -0,46%
  • USD/IDR 16.295   -10,00   -0,06%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Tak mau kena macet? Ini titik banjir di Jakarta


Minggu, 23 Februari 2014 / 11:25 WIB
Tak mau kena macet? Ini titik banjir di Jakarta
ILUSTRASI. Jadwal Liga Champions Chelsea vs Milan


Sumber: TribunNews.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Akibat hujan deras yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya sejak Sabtu (22/2/2014) kemarin, hingga Minggu (23/2/2014) dini hari  beberapa genangan air di beberapa titik di wilayah DKI Jakarta.

Dihimpun dari akun Twitter TMC Polda Metro Jaya, sejumlah ruas jalan mulai terendam air dengan ketinggian hingga 60 centimeter.
@TMCPoldaMetro

Berikut daftar titik-titik yang tergenang banjir:

1. Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur air setinggi 30-60 centimeter. Bagi kendaraan sejenis sedan agar tidak melintas.
2. Jalan Gunung Sahari, tepatnya di depan Hotel Golden
3. Jalan KH. Abdullah Syafei, Tebet, di depan Gudang Peluru banjir setinggi 50-60 centimeter. Kendaraan tidak bisa lewat
4. Jalan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, genangan air setinggi 40 centimeter. Kendaraan jenis sedan tidak bisa lewat
5. Jalan Raya Cilincing Jakarta Utara, tepatnya di daerah Kebon Baru. Banjir setinggi 20-30 centimeter sepanjang 100 meter.
6. Jalan Tendean, Jakarta Selatan, banjir setinggi 25-30 centimeter di depan sekolah Tarakanita.
7. Banjir di Jalan Satria Grogol masih bisa dilintasi kendaraan bermotor.
8. Banjir sekitar 30cm di depan Kemchik Kemang.
9. Banjir di Perumahan Ciledug Indah 2 sekitar 40-50 cm.

Jika hujan kembali mengguyur Jakarta, diprediksi, genangan air akan bertambah. (Wahyu AJi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×