CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Suswono akui terima uang dari Anggoro


Rabu, 23 April 2014 / 17:21 WIB
Suswono akui terima uang dari Anggoro
ILUSTRASI. Karyawan menunjukkan emas di Galeri 24 Pegadaian, Jakarta Pusat.


Reporter: Mona Tobing | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Menteri Pertanian, Suswono disebut Anggoro Widjojo, pemilik PT Masaro Radiokom menerima uang sebesar Rp 50 juta selama masih menjabat anggota DPR komisi IV. Disebut menerima sogokan, Suswono tak membantah.

Kepada KONTAN, Suswono mengakui bahwa dirinya menerima uang dari Anggoro namun uang tersebut telah dikembalikan ke kas negara.

"Ya benar saya menerimanya. Namun sesuai ketentuan kurang dari 30 hari uang telah saya serahkan ke Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) sebagai gratifikasi. Uang tersebut juga telah diserahkan ke kas negara," kata Suswono pada Rabu (23/4).

Ia juga mengatakan kalau uang tersebut telah dikembalikan, sebelum kasus sistem komunikasi radio terpadu atau SKRT muncul dan menyeret nama MS Kaban sebagai Mentri Kehutanan periode tahun 2004-2009.

Seperti diketahui, proyek Sistem Komunikasi Radio Terpadu (SKRT) senilai Rp 180 miliar termasuk dalam salah satu rancangan pagu bagian anggaran Program Gerakan Nasional Rehabilitasi Hutan dan Lahan (GERHAN) Departemen Kehutanan tahun 2007. MS Kaban menetapkan PT Masaro Radiokom sebagai pemenang proyek SKRT tahun 2007.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×