Reporter: Bidara Pink | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Neraca perdagangan Indonesia di sepanjang tahun 2023 tetap mencetak surplus.
Namun, Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut, surplus neraca perdagangan barang di sepanjang tahun lalu menyusut dari tahun 2022.
Baca Juga: Harga Minyak Dunia Naik Tipis Senin (15/1), Brent ke US$78,42 dan WTI ke US$72,73
Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengungkapkan, total nilai surplus disepanjang tahun 2023 sebesar US$36,93 miliar, atau turun US$17,52 miliar dari tahun sebelumnya.
“Surplus neraca perdagangan pada tahun 2023 ini menurun sekitar 33,46% bila dibandingkan dengan periode sama tahun sebelumnya,” ujar Pudji, Senin (15/1) di Jakarta.
Penurunan surplus neraca perdagangan di sepanjang tahun 2023 juga didorong oleh penurunan baik kinerja ekspor maupun impor.
Baca Juga: BPS Catat Surplus Neraca Perdagangan Desember 2023 Sebesar US$ 3,31 Miliar
Total nilai ekspor di sepanjang Januari 2023 hingga Desember 2023 sebesar US$ 258,82 miliar atau turun 11,33% (YoY).
Sedangkan nilai impor di sepanjang Januari 2023 hingga Desember 2023 sebesar US$ 221,89 miliar atau turun 6,55% (YoY).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News