Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah melalui Kementerian Keuangan resmi menambah kuota program Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) untuk tahun 2024.
Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Menteri Keuangan (KMK) Nomor 380 Tahun 2024 yang diterbitkan pada 3 Oktober 2024.
Berdasarkan KMK tersebut, alokasi anggaran investasi pemerintah untuk FLPP dinaikkan menjadi Rp 17,02 triliun dari sebelumnya Rp 13,72 triliun.
Dengan tambahan anggaran ini, target kuota program FLPP bertambah sebanyak 34.000 unit rumah, sehingga total kuota untuk tahun 2024 meningkat dari 166.000 unit menjadi 200.000 unit rumah.
Komisioner BP Tapera, Heru Pudyo Nugroho, menyambut baik keputusan ini. Menurutnya, kebijakan ini membuktikan komitmen pemerintah dalam menjawab permintaan asosiasi pengembang dan bank terkait keberlanjutan program FLPP.
Baca Juga: BP Tapera Akui Kondisi Pekerja Saat Ini Cukup Berat Bila Harus Ditambah Iuran
“Kami sangat bersyukur dengan penambahan kuota ini. Diharapkan hal ini dapat membantu masyarakat berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah layak huni dan terjangkau,” ujar Heru dalam keterangannya, Senin (7/10).
Sampai 2 Oktober 2024, BP Tapera mencatat penyaluran FLPP sudah mencapai 161.277 unit rumah dengan nilai Rp 19,72 triliun.
Sejak tahun 2010 hingga kini, total FLPP yang telah disalurkan mencapai 1,55 juta unit rumah senilai Rp 146,37 triliun.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pemerintah Tambah Kuota FLPP 2024 Jadi 200.000 Unit Rumah"
Selanjutnya: Unilever Merombak Rantai Pasokan Perawatan Rumah di Eropa
Menarik Dibaca: Mendaki Lagi, Harga Emas Antam Naik Rp 3.000 Hari Ini 8 Oktober
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News