kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Sudah mulai ada titik terang, sinyal black box Lion Air ditemukan oleh KR Baruna Jaya


Kamis, 01 November 2018 / 06:16 WIB
Sudah mulai ada titik terang, sinyal black box Lion Air ditemukan oleh KR Baruna Jaya
ILUSTRASI. Petugas mengumpulkan serpihan dan korban pesawat Lion Air


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Operasi SAR gabungan yang melakukan pencarian pesawat Lion Air JT 610 menunjukkan titik terang pada hari ketiga, Rabu (31/10). Sinyal kotak hitam atau black box Lion Air JT 610 yang jatuh pada Senin (29/10), di Perairan Karawang, Jawa Barat, bisa terdeteksi.

Adalah Kapal Riset (KR) Baruna Jaya milik Badan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yang berhasil menemukan sinyal black box yang paling dicari saat kecelakaan pesawat itu.

"Sinyal menunjukkan berada pada kedalaman hampir 30 meter di dasar laut," ujar Kepala Balai Teknologi Survei Kelautan BPPT, M. Ilyas dalam siaran pers, Jakarta, Rabu (31/10).

Sementara itu, Deputi Teknologi Pengembangan Sumberdaya Alam BPPT, Hammam Riza mengatakan, sinyal kotak hitam terdeteksi oleh alat transponder USBL Kapal Baruna Jaya I BPPT pada Rabu siang sekitar pukul 12.25 WIB.

Tim SAR gabungan terus berupaya melakukan pencarian kotak hitam di Perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. Saat ini, KR Baruna Jaya I masih berada pada area Prioritas I pencarian bawah air. Tim juga sudah menurunkan Remotely Operated Vehicles (ROV) untuk mencari fisik kotak hitam tersebut.

KR Baruna Jaya adalah satu dari empat kapal yang diterjunkan khusus untuk melakukan penyisiran bawah laut. Kapal yang diluncurkan pada 1989 tersebut dilengkapi peralatan canggih untuk mendeteksi benda di bawah laut. Misalnya multibeam echosounder, alat dengan sonar untuk memetakan dasar laut.

Selain itu, KR Baruna Jaya juga dilengkapi ping locater, alat yang bisa menerima sinyal dati kotak hitam atau black box. Kapal rancangan CMN, Cherbourgh, Perancis itu juga dilengkapi dengan Remotely Operated Vehicle (ROV), alat bawah air yang bisa dikendalikan dengan remote control. (Yoga Sukmana)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapal Riset BPPT, Penangkap Sinyal "Black Box" Lion Air JT 610 "

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×