kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Strategi BPJS Ketenagakerjaan maksimalkan penyaluran subsidi upah bagi pekerja


Rabu, 09 September 2020 / 16:00 WIB
Strategi BPJS Ketenagakerjaan maksimalkan penyaluran subsidi upah bagi pekerja


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. BPJS Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) membenarkan bahwa pihaknya telah mengirimkan SMS kepada ratusan ribu pekerja terkait notifikasi bantuan subsidi gaji atauupah.

Dalam pesan tersebut, peserta diminta untuk melakukan registrasi data.

"Kemarin kita mengirimkan SMS blasting bantuan subsidi gaji, jadi SMS ini benar dikirimkan oleh BP Jamsostek. Ini adalah notifikasi BSU, pesan pemberitahuan berupa link yang unik secara personal untuk pelaporan data  tenaga kerja yang berhak menerima bantuan subsidi upah," terang Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan  Agus Susanto, Selasa (8/9).

Dia pun menjelaskan, SMS tersebut dikirimkan kepada tenaga kerja yang dinonaktifkan setelah tanggal 30 Juni.

Baca Juga: Belum semua bantuan subsidi gaji bisa cair, ini alasannya

Sehingga peserta yang pada periode 1 Juli hingga September sudah mengundurkan diri atau dinonaktifkan kepesertaannya dari BPJS Ketenagakerjaan masih berhak mendapatkan bantuan subsidi ini.

Selanjutnya, SMS ini juga dikirimkan kepada tenaga kerja dengan NIK valid dan nomor ponsel aktif juga tenaga kerja yang belum mengikuti program pra kerja.

"Atas kondisi tersebutlah BPJS Ketenagakerjaan berinisiatif mengirimkan kabar gembira tersebut kepada pekerja yang sudah keluar atau non aktif dari BPJS bahwa mereka masih berhak mendapatkan bantuan subsidi gaji, sehingga kita kirimkan SMS tersebut," terang Agus.

Baca Juga: 4 BLT diperpanjang hingga tahun depan, termasuk subsidi gaji dan Kartu Prakerja

Nantinya, setelah mendapatkan SMS, pihak yang bersangkutan diminta untuk melakukan konfirmasi.

Menurut Agus, link yang dicantumkan untuk registrasi pun unik, berbeda satu sama lain, penerima hanya perlu mengklik link yang diberikan, kemudian memasukkan password berupa NIK, sehingga hal ini hanya bisa diakses oleh pihak yang menerima dan merupakan peserta BPJS Ketenagakerjaan.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×