kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Sritex Pailit, Menko Airlangga: Pabrik dan Ekspor Impor Harus Tetap Jalan


Rabu, 30 Oktober 2024 / 12:29 WIB
Sritex Pailit, Menko Airlangga: Pabrik dan Ekspor Impor Harus Tetap Jalan
ILUSTRASI. Menko Airlangga Hartarto menyebut bisnis dan pabrik di Sri Rejeki Isman (Sritex) yang sudah dinyatakan pailit harus tetap berjalan


Reporter: Shifa Nur Fadila | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex telah dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga Semarang. Namun, pemerintah berniat melakukan penyelamatan terhadap perusahaan tekstil terbesar di Indonesia tersebut.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto pun mengatakan, kegiatan ekspor dan impor Sritex harus tetep berjalan. 

Airlangga menjelaskan, Sritex saat ini sudah berproses di pengadilan sehingga telah ditunjuk kurator. Maka pemerintah juga akan segera berbicara dengan kurator tersebut. 

“Kemarin juga sudah di bahas dengan Dirjen Bea Cukai pabrik, ekspor dan impor itu harus terus berjalan,” ungkap Airlangga saat ditemui awak media di Jakarta Convention Center, Rabu (30/10). 

Baca Juga: Puluhan Pabrik TPT Terancam Alami Nasib Serupa dengan Sritex

Airlangga menambahkan, untuk tahap selanjutnya adalah sedang ada proses kasasi. Ia meminta untuk terus mengikuti proses hukum yang berjalan. 

“Tapi kami juga menjaga agar tidak ada kegiatan dari pabrik yang terhenti,” ujarnya. 

Di sisi lain, adanya wacana terkait Sritex yang akan menjadi Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Airlangga mengatakan masih belum ada pembahasan terkait hal tersebut. 

“Kita ikuti saja proses hukum yang berjalan,” ungkapnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×