Reporter: Yudho Winarto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dijadwalkan bakal menerima kunjungan resmi Perdana Menteri Perancis H.E. Mr. Francois Fillon, Jumat (1/7).
Berdasarkan informasi dari Biro Pers Kepresidenan, upacara penyambutan PM Fillon digelar pada pukul 15.00 wib di Istana Merdeka. Seusai upacara penyambutan, kedua pimpinan negara melakukan pertemuan bilateral.
Staf khusus bidang Hubungan Luar Negeri Teuku Faizasyah menjelaskan, bakal ada sejumlah kesepakatan yang akan ditandatangani antar delegasi. Sebut saja soal Deklarasi Bersama mengenai Kemitraan Indonesia – Perancis. Juga diharapkan kedua delegasi dapat menandatangani kesepakatan/nota kesepahaman mengenai kerja sama di bidang energi dan sumber daya mineral, pariwisata, pendidikan, permuseuman, dan vulkanologi.
PM Fillon melakukan kunjungan resmi ke Indonesia dari 30 Juni sampai 2 Juli 2011. Dalam kunjungan ini, PM Fillon akan didampingi oleh empat menteri, yaitu Menteri Negara Perdagangan Luar Negeri, Menteri Negara Transportasi, Menteri Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, dan Menteri Kebudayaan dan Komunikasi.
Selain itu, dalam delegasi PM Prancis ini terdapat sejumlah anggota parlemen dan sekitar 20 pengusaha besar Prancis. Kunjungan resmi PM Fillon ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan Presiden RI ke Prancis pada bulan Desember 2009.
Kunjungan resmi PM Perancis ini memiliki arti penting bagi upaya peningkatan persahabatan dan kerja sama bilateral Indonesia – Prancis. Deklarasi Bersama mengenai Kemitraan Strategis yang diharapkan dapat disepakati dalam kunjungan PM Fillon tersebut akan menjadi landasan kuat bagi kerjasama yang lebih luas dan terarah antara kedua negara di masa mendatang.
Kunjungan tersebut diharapkan akan semakin mempererat kerja sama Indonesia – Prancis di forum-forum global, seperti G20. Selama ini Indonesia dan Prancis merupakan Ketua bersama dalam Kelompok Kerja Anti-korupsi G20.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
