Reporter: Djumyati Partawidjaja | Editor: Djumyati P.
Tapi menurut Wahyu Dhyatmika wartawan Tempo yang ikut dalam investigasi ICIJ, nama-nama itu bukanlah nama-nama yang ada dalam bocoran Panama Papers. “Itu adalah offshore leaks bocoran yang didapatkan ICIJ dari perusahaan bernama TrusNet di tahun 2013. Sementara Panama Papers bocoran dari Mossack Fonseca di tahun 2016”, terangnya kepada KONTAN.
Indonesia pun tidak sendirian. Kekeliruan yang sama juga terjadi di Filipina. “Offshore leaks memang tidak terlalu terkenal. Tapi nama-nama di offshore leaks, sebenarnya juga mempunyai perusahaan offshore yang ada indikasi tax evasion,” tambahnya.
Lalu apakah nama-nama orang Indonesia di Fonseca sudah terungkap semua? Menurut Tempo ada sekitar 800 nama pebisnis dan politisi Indonesia yang terlibat. Jadi pengungkapan nama-nama dari bocoran Panama Papers masih akan terus berlanjut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News