kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Selembar dollar di berkas pledoi Irjen Djoko


Selasa, 27 Agustus 2013 / 18:27 WIB
Selembar dollar di berkas pledoi Irjen Djoko
ILUSTRASI. 5 Fakta Menarik Vitamin E untuk Kulit, Cari Tahu Yuk!


Reporter: RR Putri Werdiningsih |

JAKARTA. Tak hanya derai air mata, pembacaan nota pembelaan (pledoi) yang disampaikan terdakwa kasus dugaan korupsi simulator SIM Irjen Djoko Susilo juga diwarnai dengan kehebohan tersendiri di akhir persidangan. Insiden itu terjadi ketika Jaksa Penuntut Umum (JPU) KMS A Roni menemukan selembar uang $US 100 dari sebuah buku yang diserahkan sang jenderal.

"Dalam buku yang tadi dilampirkan ternyata ada selembar uang 100 dolar Amerika. Saya enggak ngerti dolar apa ini?" kata Jaksa Roni di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa (28/7).

Pertanyaan itu sontak sempat membuat forum sidang menjadi terdiam. Kuasa hukum Djoko yang sebelumnya membagikan buku berisi profil Irjen Djoko selama menjabat sebagai Kakorlantas itu pun langsung membantah tak tahu-menahu. Begitu juga dengan sang jenderal yang langsung ditanya ketua majelis hakim Suhartoyo.

"Saya yakin tidak ada (unsur kesengajaan) majelis," jawab Djoko.

Awalnya jaksa sempat berniat melakukan penyitaan terhadap uang tersebut, tetapi sayangnya majelis hakim justru meminta agar uang itu dikembalikan. Akhirnya jaksa Roni hanya memohon ijin untuk mencatat temuan uang tersebut sebagai berita acara di persidangan saja.

"Kenapa bapak (Djoko) tidak kontrol dulu? Meskipun ini kami kembalikan, kami sudah mengerti pesan yang mau disampaikan terdakwa dengan melampirkan profil selama jadi Kakorlantas," pungkas hakim Suhartoyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×