Sumber: Kompas.com | Editor: Yudho Winarto
Menghadapi KLB tersebut, SBY meminta AHY dan semua kader Partai Demokrat di Indonesia untuk bersabar dan berikhtiar untuk mencari keadilan.
Ia juga percaya bahwa Presiden Joko Widodo dan pemerintah akan bersikap bijak dalam menyikapi gerakan perebutan kekuasaan yang terjadi di tubuh partainya itu.
"Saya tetap percaya, bahwa Bapak Presiden Jokowi memiliki integritas dan kearifan dalam menyikapi gerakan pendongkelan, dan perebutan kepemimpinan Partai Demokrat yang sah ini," ucap SBY.
Adapun peserta KLB kontra AHY mengangkat KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum, dan Marzuki Alie sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat periode 2021-2025.
Baca Juga: SBY: Hari ini kami berkabung, Partai Demokrat berkabung
Selain mengangkat keduanya sebagai pemimpin Partai Demokrat, peserta KLB yang dilaksanakan di Hotel The Hill, Sibolangit Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat siang tadi memutuskan mencabut jabatan ketua mahkamah tinggi Partai Demokrat.
"Moeldoko Ketum, saya Ketua Dewan Pembina. Jadi keputusan Kongres merupakan keputusan yang tertinggi. Jadi saya dan Pak Moeldoko akan bergandeng tangan untuk memenangkan PD 2024, termasuk memenangkan pilpres," kata Marzuki dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan singkat. (Tatang Guritno)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "SBY: Tak Pernah Terlintas di Pikiran Saya, Demokrat Akan Dibeginikan"
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News