kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Ruhut: Jumat pekan ini jadi hari keramat bagi Anas


Rabu, 13 November 2013 / 18:47 WIB
Ruhut: Jumat pekan ini jadi hari keramat bagi Anas
ILUSTRASI. Jadwal Konser Jakarta Fair: Fourtwnty, Harga Tiket PRJ 2022 Hari Ini (2/7) Rp 50.000


Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Politisi Demokrat Ruhut Sitompul mengklaim, berkas Anas Urbaningrum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan rampung. Bahkan, Ruhut menilai, Jumat pekan ini bisa menjadi hari keramat bagi Mantan Ketua Umum Demokrat itu.

"Kalau dia (Anas) dipanggil hari Jumat bisa jadi Jumat keramat," kata Ruhut ketika dikonfirmasi, Rabu (13/11/2013).

Keyakinan Ruhut diperkuat dengan pemanggilan saksi-saksi terkait Anas Urbaningrum. Ia mengatakan hari ini KPK memanggil Sutan Bathoegana.

Sedangkan Ruhut dipanggil pada Kamis (14/11/2013) besok. "Aku mestinya Jumat, tapi minta dipercepat dan besok," ujarnya.

Selain itu, keyakinan Ruhut berdasarkan pemanggilan politisi Demokrat lainnya oleh KPK sebelumnya.

"Semua yang bagi-bagi duit dan yang nerima dipanggil. Ramadhan sudah, Umar Arsal, semua yang ada kaitannya sudah dipanggil semua. Tinggal kita sebagai pimpinan. Berarti sudah mau selesai berkas," imbuh Ruhut.

Sebelumnya, Ketua Komisi VII DPR RI, Sutan Bhatoegana menyambangi kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada Rabu ini (13/11/2013).

Sutan hadir guna memenuhi panggilan pemeriksaan KPK terkait kasus dugaan gratifikasi atau penerimaan hadiah proses perencanaan proyek Hambalang yang telah menjerat mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum sebagai tersangka.

"Saya dipanggil KPK untuk menjadi saksi untuk tersangka Anas Urbaningrum dalam kasus Hambalang," kata Sutan sebelum memasuki kantor KPK.

Politisi Partai Demokrat yang mengenakan baju batik biru lengan pendek ini mengaku belum mengetahui materi pertanyaan penyidik KPK.

"Ya sudah apa yang mau ditanya saya tidak tahu," kata Sutan. (Tribunnews.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×