kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.886.000   2.000   0,11%
  • USD/IDR 16.555   -55,00   -0,33%
  • IDX 6.980   147,08   2,15%
  • KOMPAS100 1.012   25,10   2,54%
  • LQ45 787   21,71   2,84%
  • ISSI 220   2,17   0,99%
  • IDX30 409   11,84   2,98%
  • IDXHIDIV20 482   15,28   3,27%
  • IDX80 114   2,54   2,27%
  • IDXV30 116   2,05   1,79%
  • IDXQ30 133   4,16   3,22%

Proyek Pelabuhan Patimban diserahkan ke Jepang


Selasa, 22 Maret 2016 / 19:40 WIB
Proyek Pelabuhan Patimban diserahkan ke Jepang


Reporter: Agus Triyono | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Teka- teki mengenai siapa investor yang akan membangun Pelabuhan Utara Jawa Barat, sebagai penyokong Pelabuhan Tanjung Priok  terungkap. Ignasius Jonan, Menteri Perhubungan mengatakan, pembangunan pelabuhan tersebut rencananya akan diserahkan ke Jepang.

Jonan mengatakan, penyerahan tersebut secara lisan sudah disetujui oleh Presiden Joko Widodo. "Pak Presiden dukung selama pengembalian jelas, dan skema pembangunannya masih dirundingkan" katanya Selasa (22/3).

Pemerintah berencana membangun pelabuhan baru di kawasan utara Jawa Barat. Pelabuhan tersebut rencananya dibangun untuk mengurangi tingkat kepadatan Pelabuhan Tanjung Priok.

Awalnya pemerintah berencana akan membangun pelabuhan tersebut di Cilamaya, Karawang, Jawa Barat. Tapi, keputusan tersebut dianulir karena lokasi yang rencananya akan digunakan untuk pembangunan tersebut terdapat 80 anjungan minyak PT Pertamina.

Bambang Prihartono, Direktur Transportasi Bappenas beberapa waktu lalu mengatakan, pembangunan pelabuhan tersebut mendesak. "Kalau tidak, 2028 Priok akan penuh," katanya beberapa waktu lalu.

Jonan mengatakan, rencananya, pelabuhan penyangga Priok ini nantinya akan dibangun di Pelabuhan Patimban. "Kemungkinan besar di sana," katanya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×