kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.405.000   -9.000   -0,64%
  • USD/IDR 15.370
  • IDX 7.722   40,80   0,53%
  • KOMPAS100 1.176   5,28   0,45%
  • LQ45 950   6,41   0,68%
  • ISSI 225   0,01   0,00%
  • IDX30 481   2,75   0,57%
  • IDXHIDIV20 584   2,72   0,47%
  • IDX80 133   0,62   0,47%
  • IDXV30 138   -1,18   -0,84%
  • IDXQ30 161   0,48   0,30%

Plus Minus Bila Indonesia Mengimpor Minyak dari Rusia


Rabu, 14 September 2022 / 06:01 WIB
Plus Minus Bila Indonesia Mengimpor Minyak dari Rusia
ILUSTRASI. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tengah mempertimbangkan untuk membeli minyak dari Rusia.


Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Khomarul Hidayat

Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR Said Abdullah juga meminta kepada pemerintah untuk mengurangi ketergantungan Indonesia terhadap minyak mentah.

Harga minyak mentah terus mengalami kenaikan dinilai akan semakin memberatkan Indonesia. Pasalnya, Indonesia juga telah menjadi net importir minyak sejak lebih dari satu dekade lalu.

Sehingga dirinya meminta kepada pemerintah untuk segera melakukan kebijakan untuk mengurangi ketergantungan minyak mentah.

"Kita sadar betul kita net importir, tapi kecanduan kita terhadap minyak itu tidak pernah berkurang. Seharusnya begitu kita sadar bahwa kita adalah net importir minyak, maka kebijakannya yang harus berubah," ujar Said dalam Rapat Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Senin (12/9).

Baca Juga: Jokowi Sebut Indonesia Pertimbangkan Beli Minyak Rusia, Ini Respon Kementerian ESDM

Namun Bhima mengatakan, apabila Indonesia memaksa harus melakukan pembelian minyak Rusia, maka bisa dilakukan dengan cara membeli dari negara perantara. Sehingga tidak perlu kemudian secara terbuka ingin membeli minyak Rusia.

"Ingin membeli minyak dari Rusia ngak perlu diumumkan, cukup belinya melalui China, karena kan sekarang China menikmati sebagai trader dari minyak mentah Rusia untuk dijual ke negara lainnya. Itu kan pertamina bisa memanfaatkannya seperti itu," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×