kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.959.000   13.000   0,67%
  • USD/IDR 16.386   -30,00   -0,18%
  • IDX 7.537   71,97   0,96%
  • KOMPAS100 1.064   14,76   1,41%
  • LQ45 799   11,65   1,48%
  • ISSI 255   1,27   0,50%
  • IDX30 417   4,85   1,18%
  • IDXHIDIV20 475   4,36   0,93%
  • IDX80 120   1,68   1,42%
  • IDXV30 124   1,21   0,99%
  • IDXQ30 133   1,67   1,27%

Perumnas Siap Gelontorkan 2.000 Ha Lahan Buat Program 3 Juta Rumah


Selasa, 15 Juli 2025 / 17:07 WIB
Perumnas Siap Gelontorkan 2.000 Ha Lahan Buat Program 3 Juta Rumah
ILUSTRASI. Warga berdiri di dekat papan pemberitahuan tanah milik Perum Perumnas di Maja, Kabupaten Lebak, Banten, Kamis (20/3/2025). Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman bersama Perusahan Umum Pembangunan Perumahan Nasional (Perum Perumnas) menyiapkan lahan seluas 1.575,64 hektare untuk mempercepat realisasi Program 3 Juta Rumah sebagai upaya menyediakan hunian layak dan terjangkau bagi masyarakat. ANTARA FOTO/Putra M. Akbar/rwa.


Reporter: Arif Ferdianto | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan Umum (Perum) Pembangunan Perumahan Nasional (Perumnas) siap menggelontorkan 2.000 hektare (Ha) lahan untuk mendukung program 3 juta rumah besutan Presiden Prabowo Subianto.

Direktur Utama (Dirut) Perumnas, Tambok Parulian Setyawati mengungkapkan bahwa 2.000 hektare (Ha) lahan tersebut bisa untuk membangun 161.000 unit hunian di berbagai wilayah di tanah air.

“Total luasan lahan yang kami miliki yang statusnya clean and clear dan siap untuk mendukung program pemerintah itu ada sekitar 2.000 ha, dengan perhitungan berdasarkan FS (feasibility study) kami bisa dibangun sekitar 161.000 unit,” ujarnya dalam rapat bersama Komisi VI DPR, Jakarta, Selasa (15/7).

Tambok menjelaskan, dukungan 2.000 ha lahan buat program 3 juta rumah ini, akan dibagi menjadi 5 program, dengan rincian 4 program utama dan 1 program skala kecil.

Baca Juga: Soal Program 3 Juta Rumah, Bank Dunia Beri Saran Ini

Dia memerinci, pertama, Program Pengembangan Kawasan Perumahan Skala Besar dengan lahan seluas 1.654 Ha untuk pembangunan 80.300 unit rumah. Ini tersebar di wilayah Jawa Barat, Sumatera Utara, Jawa Timur, Sumatera Selatan, Banten dan Sulawesi Selatan.

Kedua, program hunian berbasis Transit Oriented Development (TOD) untuk meningkatkan aksesibilitas kemudahan transportasi publik menuju pusat kegiatan ekonomi perkotaan. Ini disiapkan lahan seluas 62 Ha untuk 10.700 unit hunian di DKI Jakarta dan Bogor.

Ketiga, program hunian vertikal perkotaan di lahan seluas 9 Ha untuk dibangun sekitar 12.100 unit hunian di wilayah Jakarta. Keempat, program penataan kawasan kumuh vertikal yakni revitalisasi rumah susun (rusun) di lahan seluas 37 Ha untuk 37.600 unit di Sumatera Selatan dan DKI Jakarta.

Baca Juga: Pemerintah Bakal Terbitkan SDG Bond untuk Dukung Program 3 Juta Rumah

Kelima, program pengembangan perumahan pada lahan skala kecil di lahan seluas 238 Ha untuk 20.300 unit hunian di wilayah Jawa Barat, Sumatera Utara, Jawa Timur, Jawa Tengah, Lampung, Bali, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Utara.

“Selain dukungan kami dalam program 3 juta rumah, selain untuk menyediakan unit rumah, kami tentu juga harus fokus pada rumah yang layak bagi MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah).” tandasnya.

Baca Juga: Sokong 3 Juta Rumah, Perumnas Siapkan 1.575 Ha Buat 150.152 Unit Hunian

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak Executive Macro Mastery

[X]
×