kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.105.000   12.000   0,57%
  • USD/IDR 16.445   10,00   0,06%
  • IDX 7.958   20,58   0,26%
  • KOMPAS100 1.114   3,04   0,27%
  • LQ45 807   -1,86   -0,23%
  • ISSI 274   1,94   0,72%
  • IDX30 419   -0,43   -0,10%
  • IDXHIDIV20 486   -0,13   -0,03%
  • IDX80 122   -0,29   -0,24%
  • IDXV30 132   -0,91   -0,68%
  • IDXQ30 136   0,08   0,06%

Pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I 2020 sebesar 2,97%


Selasa, 05 Mei 2020 / 11:27 WIB
Pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal I 2020 sebesar 2,97%
ILUSTRASI. Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (29/4/2020). Untuk mengatasai dampak pandemi virus corona (COVID-19), Presiden Joko Widodo menerbitkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 58 Tahun 2020 tentang Penataan dan Penyed


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2020 sebesar 2,97% year-on-year (yoy). Pertumbuhan tersebut mengalami kontraksi 2,41% dibandingkan triwulan IV 2019.

Pertumbuhan ekonomi trwiulan I 2020 ini, lebih rendah dari kuartal I-2019 yang 5,07% yoy dan lebih  kuartal IV-2019 yang tercatat 4,97% yoy.

Baca Juga: Pasar tunggu data PDB Indonesia, rupiah diprediksi melemah, Selasa (5/5)

"Ini  mengalami perlambatan yang cukup dalam baik dibandingkan periode yang sama tahun lalu, maupun secara kuartal per kuartal dari kuartal terakhir tahun 2019," kata Kepala BPS Suhariyanto dalam konferensi pers, Selasa (5/5).

Penurunan pertumbuhan ekonomi ini, kata Suhariyanto, disebabkan turunnya sejumlah ekspor Indonesia, salah satunya ke China dan Amerika Serikat, dua negara tujuan ekspor terbesar Indonesia.

Dengan China misalnya, tujuan ekspor terbesar Indonesia, yang porsinya mencapai 15% dari total ekspor pada triwulan I 2020 mengalami kontraksi dalam 6,8%.

Sementara tujuan ekspor terbesar kedua Indonesia yakni Amerika Serikat masih tumbuh sebesar 0,2%. Demikian juga ekspor ke Singapura, Korea Selatan melambat dan tumbuh tipis yakni 1,3%.

Baca Juga: Diprediksi Melemah, Ini Sentimen Penggerak Kurs Rupiah Hari Ini (5/5)

Hal ini merupakan dampak wabah corona yang membuat sejumlah negara melakukan lockdown sehingga perdagangan ekspor impor terdampak luas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×