kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pertemuan Ketiga HWG Fokus pada Penguatan Riset dan Manufaktur Berkeadilan


Kamis, 18 Agustus 2022 / 19:21 WIB
Pertemuan Ketiga HWG Fokus pada Penguatan Riset dan Manufaktur Berkeadilan
ILUSTRASI. Logo KTT G20 2022 di Bali, Indonesia.


Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Agenda Health Working Group (HWG) akan kembali digelar pada 22 - 24 Agustus 2022 mendatang di Bali. Dalam pertemuan ketiga ini forum HWG akan fokus terhadap riset dan manufaktur yang berkeadilan khususnya di negara berkembang.

"HWG ke-3 akan membahas tentang pentingnya diversifikasi geografis pusat riset dan manufaktur untuk pengembangan vaksin, obat-obatan, dan alat diagnostik, terutama akses untuk negara berkembang," kata Juru Bicara G20 bidang kesehatan, Siti Nadia Tarmizi dalam konferensi pers virtual Road to 3rd Health Working Group (HWG) dipantau secara daring, Kamis (18/8) .

Nadia menerangkan, dalam pertemuan ketiga HWG akan dibagi menjadi empat sesi. Sesi pertama akan membahas terkait upaya G20 dalam membangun jejaring peneliti dan manufaktur di negara G20 dalam merespon ancaman pandemi di masa depan.

Kedua, akan membahas membahas terkait upaya penguatan jejaring peneliti dan manufaktur untuk merespon pandemi di masa depan.

Baca Juga: Kominfo Siap Gandeng Perempuan Tangguh Indonesia di G20 Untuk Dukung UMKM Disabilitas

Ketiga, keterlibatan peran pemerintah dan swasta dalam mendukung jejaring peneliti dan manufaktur. Keempat membahas inisiatif G20 dalam memperkuat riset dan manufaktur untuk memastikan akses vaksin, obat obatan dan alat diagnostik yang berkeadilan terlebih bagi engara berkembang.

“Dalam forum ini, kami mendorong agar pertukaran antarnegara G20 terkait alat diagnostik bisa diperluas, hub dan manufaktur lebih banyak, sehingga transfer teknologi bisa berjalan dengan baik. Sebagai vocal point HWG, inilah yang akan kita sampaikan, demi kepentingan kesehatan global,” kata Nadia.

Nadia melanjutkan, dengan adanya pertemuan ketiga HWG ini, diharapkan dapat menghasilkan beberapa keluaran konkrit.

Salah satunya untuk membangun pusat manufaktur alat diagnostik dan pusat penelitian kolaboratif guna mendukung pengembangan dan penguatan kapasitas manufaktur alat diagnostik yang digerakkan oleh penelitian di Low Middle Income Countries (LMICs) untuk mengembangkan, meningkatkan, dan memperkuat kapasitas penelitian dan manufaktur.

Baca Juga: Pluang Dukung Perumusan Komunike Y20 & Tekankan Pentingnya Keterwakilan Pemuda di G20

Untuk diketahui, Pertemuan ketiga HWG akan berlangsung secara hybrid, dan turut mengundang 19 negara anggota G20, 5 negara diundang , 5 negara perwakilan regional (Fiji, Kongo, Kamboja, Rwanda, Belize) dan 14 organisasi internasional.

Rangkaian pertemuan ketiga HWG akan terus berlanjut dengan dilaksanakannya side event pada 24 Agustus 2024 yang akan membahas Antimicrobial Resistance (AMR) terkait upaya pencegahan dan implementasi pengendaliannya dari resistensi obat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×