Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual berpendapat, strategi pemerintah yang melakukan pemunduran penerbitan euro bond pada semester kedua adalah strategi yang tepat.
Menurut David, Eropa akan melonggarkan kebijakan moneternya sehingga suku bunga relatif melandai dan tidak ada urgensi harus diterbitkan segera. Apalagi saat-saat sekarang ini masih ada risiko negosiasi Yunani dan Uni Eropa yang berpengaruh negatif bagi pasar.
Selama penerbitan euro dimundur, menurut David, pemerintah dapat melakukan persiapan yang matang untuk penerbitan euro bond. Dari sisi minat pasar, Indonesia masuk dalam kategori negara berkembang yang stabil.
"Seharusnya pasti menarik untuk dibeli," ujarnya ketika dihubungi KONTAN, Jumat (20/2). Peringkat rating Indonesia yang kemungkinan besar akan ditingkatkan oleh Standard and Poor (S&P) bakal membuat aset Indonesia menarik untuk dibeli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News