kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.080   96,25   1,38%
  • KOMPAS100 1.059   19,08   1,83%
  • LQ45 833   16,07   1,97%
  • ISSI 214   1,68   0,79%
  • IDX30 425   9,10   2,19%
  • IDXHIDIV20 511   9,34   1,86%
  • IDX80 121   2,21   1,86%
  • IDXV30 125   1,01   0,82%
  • IDXQ30 142   2,63   1,89%

Pemprov DKI akan naikkan NJOP tanah dan bangunan


Rabu, 20 November 2013 / 16:40 WIB
Pemprov DKI akan naikkan NJOP tanah dan bangunan
ILUSTRASI. Manfaat Daging Kambing untuk Perempuan dan Ibu Hamil


Reporter: Asep Munazat Zatnika | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Untuk meningkatkan pendapatan daerahnya, pemerintah DKI Jakarta berencana menaikkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) untuk tanah dan bangunan.

Menurut Deputi bidang tata kota dan lingkungan provinsi DKI Jakarta, Sarwo Handayani, saat ini terjadi perbedaan atau gap yang cukup tinggi antara NJOP dengan harga pasar lahan dan bangunan di Jakarta.

Misal, menurut Handayani, ada lahan atau bangunan yang NJOP-nya Rp 2 juta, tetapi harga pasarnya bisa mencapai Rp 8 juta. Dengan begitu, penerimaan daerah melalui Pajak Bumi dan Bangunan tidak maksimal.

"Kalau NJOP kita review kembali, bisa meningkatkan penerimaan daerah dari PBB," ujar Handayani, Rabu (20/11) di Jakarta.

Handayani juga bilang, kalau pemasukan daerah lebih besar maka peluang penggunaan dana APBD untuk sarana dan prasarana masyarakat bisa lebih besar lagi. Seperti pengembangan kebutuhan transportasi atau kebutuhan untuk ruang publik.

Namun, sebelum menerapkan aturan tersebut pihaknya masih memerlukan payung hukumnya. Oleh karenanya, pihak Pemprov DKI Jakarta akan berkonsultasi dengan pemerintah pusat, apakah bisa NJOP dievaluasi kembali atau tidak. "Kita harapkan bisa efektif tahun 2014 atau 2015," jelasnya.

Sebelumnya, pemerintah DKI Jakarta juga telah menerapkan sistem pajak progresif bagi kendaraan bermotor, selain mendongkrak pendanaan lebih.

Pengenaan pajak progresif juga bisa menekan jumlah kendaraan bermotor di Jakarta. Dengan begitu, menunjukkan banyak sekali manfaat yang dirasakan masyarakat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×