CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.477.000   -5.000   -0,34%
  • USD/IDR 15.803   24,00   0,15%
  • IDX 7.326   4,48   0,06%
  • KOMPAS100 1.123   2,38   0,21%
  • LQ45 889   4,96   0,56%
  • ISSI 222   -0,13   -0,06%
  • IDX30 456   2,88   0,64%
  • IDXHIDIV20 547   1,88   0,34%
  • IDX80 129   0,29   0,23%
  • IDXV30 137   0,15   0,11%
  • IDXQ30 152   0,44   0,29%

Pemerintah targetkan perjanjian 17 ruas tol mangkrak diteken Juli nanti


Rabu, 22 Juni 2011 / 14:19 WIB
Pemerintah targetkan perjanjian 17 ruas tol mangkrak diteken Juli nanti
ILUSTRASI. Jurnalis berada di depan layar pergerakan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta Selatan, Kamis (10/9/2020). Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup di zona merah pada akhir perdagangan pekan ini yaitu pada level 4.891.46 atau turu


Reporter: Irma Yani | Editor: Edy Can


JAKARTA. Pemerintah menargetkan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) bagi 17 ruas tol yang mangkrak bisa diteken Juli mendatang. Wakil Menteri Pekerjaan Umum Hermanto Dardak berharap, penandatangan PPJT tersebut bisa segera selesai.

Hermanto mengaku sedang memproses proyek tol yang mangkrak itu. Menurutnya, pemerintah sedang berkoordinasi dengan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan sindikasi perbankan guna menyelesaikan perbagai permasalahan yang menghambat. "Sekarang sedang diselesaikan masalah yang belum terselesaikan karena semua harus jelas khususnya dengan sindikasi perbankan," katanya, Rabu (22/6).

Sebelumnya, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Ahmad Gani Ghazali mengatakan, PPJT ke-17 ruas tol yang baru tersebut belum bisa diteken karena terhambat perjanjian dengan pihak perbankan. Sebab, pemegang konsesi tol tersebut sudah meneken perjanjian kredit dengan pihak perbankan sebelumnya.

Ke-17 ruas tol ini sendiri merupakan bagian dari 24 tol yang mangkrak. Awal Juni lalu, sebanyak PPJT bagi tujuh ruas tol telah diteken. Diantaranya ialah Surabaya-Mojokerto, Cengkareng-Batu Ceper-Kunciran, Kunciran-Serpong, JORR W-2 Utara, Depok-Antasari, Gempol-Pandaan, dan Gempol-Pasuruan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×