kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.405.000   -9.000   -0,64%
  • USD/IDR 15.370
  • IDX 7.722   40,80   0,53%
  • KOMPAS100 1.176   5,28   0,45%
  • LQ45 950   6,41   0,68%
  • ISSI 225   0,01   0,00%
  • IDX30 481   2,75   0,57%
  • IDXHIDIV20 584   2,72   0,47%
  • IDX80 133   0,62   0,47%
  • IDXV30 138   -1,18   -0,84%
  • IDXQ30 161   0,48   0,30%

Pemerintah siapkan hotel untuk tambah fasilitas isolasi pasien Covid-19


Senin, 14 September 2020 / 15:08 WIB
Pemerintah siapkan hotel untuk tambah fasilitas isolasi pasien Covid-19
ILUSTRASI. Anggota Lembaga Keswadayaan Masyarakat (LKM) menyemprotkan cairan disinfektan di salah satu kamar indekos yang disulap menjadi ruang isolasi Covid-19 di RW 05 Kelurahan Kuningan Barat, Jakarta Selatan, Kamis (27/8/2020). Atas dasar kepedulian terhadap ses


Reporter: Abdul Basith Bardan | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pemerintah menyiapkan sejumlah hotel untuk digunakan sebagai fasilitas isolasi pasien virus corona (Covid-19). Hal itu untuk mengantisipasi terjadinya penularan Covid-19 pada klaster keluarga.

Isolasi dinilai lebih baik dilakukan di fasilitas terpisah sehingga tak terjadi penularan. "kita telah bekerjasama dengan hotel bintang 1 dan 2 untuk menjadi fasilitas karantina," ujar Presiden Joko Widodo saat membuka rapat terbatas di Istana Merdeka, Senin (14/9).

Jokowi bilang kerja sama dengan hotel juga dilakukan di Jakarta mengingat kasus yang semakin meningkat. Sebanyak 15 hotel bintang 2 dan 3 telah disiapkan untuk fasilitas isolasi.

Selain itu kawasan Wisma Atlet Kemayoran juga siap menampung pasien Covid-19. Sebelumnya Wisma Atlet memang menjadi rumah sakit darurat bagi pasien Covid-19 dengan gejala ringan dan sedang.

Baca Juga: Kabar baik, pemerintah siapkan bantuan untuk tenaga honorer pemerintah

Ketersediaan tempat tidur dalam ruang perawatan intensif (ICU) juga menjadi perhatian. Sebelumnya di Jakarta sebanyak 7 ICU dari total 67 rumah sakit rujukan telah memenuhi kapasitas.

"Pastikan ketersediaan tempat tidur dan ICU di RS rujukan," terang Jokowi.

Jokowi juga meminta kepada Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk memerhatikan protokol kesehatan di rumah sakit. Ia menegaskan agar rumah sakit tak menjadi klaster baru penularan Covid-19.

Selanjutnya: Jokowi ingatkan jumlah tes Covid-19 perlu diperbanyak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mudah Menagih Hutang Penyusunan Perjanjian & Pengikatan Jaminan Kredit serta Implikasi Positifnya terhadap Penanganan Kredit / Piutang Macet

[X]
×