kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.907.000   -17.000   -0,88%
  • USD/IDR 16.210   -25,00   -0,15%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Pemerintah petakan investasi hijau di Papua, bagaimana dengan pengembangan sawit?


Selasa, 25 Februari 2020 / 17:26 WIB
Pemerintah petakan investasi hijau di Papua, bagaimana dengan pengembangan sawit?
ILUSTRASI. Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli

Lebih lanjut, Plt. Deputi bidang Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Nani Hendiarti mengatakan, Kemenko Maritim dan Investasi mengatakan sudah memiliki rancangan sektor dan komoditas apa saja yang akan diusulkan sebagai investasi hijau di Papua dan Papua Barat.

Sejauh ini, komoditas yang ditawarkan mulai dari kakao, kopi, vanila, rempah. rumput laut, udang, perikanan hingga ecotourism. "Tetapi dalam persiapan ada tambahan usulan, baik dari Bappenas yang menyarankan sagu, BKPM ada pala. Jadi masih berkembang," tutur Nani.

Baca Juga: Phintraco Sekuritas perkenalkan pasar modal hingga ke pesantren

Nani juga mengatakan, nanti dalam High Level Meeting tersebut akan dilihat seperti apa minat investor dalam investasi hijau ini. Menurutnya, sudah ada beberapa investor yang memang menunjukkan ketertarikannya pada bidang tertentu.

Bila nanti sudah dilakukan pertemuan untuk membahas investasi hijau ini, nanti akan dikerucutkan sektor mana yang sudah siap untuk didorong sebagai investasi hijau terlebih dahulu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×