Reporter: Siti Masitoh | Editor: Noverius Laoli
"Di sinilah perlunya formulasi strategi untuk mencari potensi perusahaan yang berminat melakukan relokasi investasi, khususnya sektor manufaktur, ke Indonesia," tambah Bhima.
Analis Senior Indonesia Strategic and Economic Action Institution (ISEAI) Ronny P Sasmita juga mengingatkan pemerintah bahwa pekerjaan rumah yang perlu diselesaikan masih banyak. Utamanya, memangkas biaya investasi RI yang masih tinggi.
"Kita harus membenahi ICOR kita," tandas dia. Selain itu, pemerintah juga harus menjamin stabilitas politik usai pemilu.
Baca Juga: Pertumbuhan PDB India Diproyeksikan masih di kisaran 6%, peluang atau tantangan
Sementara Ekonom Center of Reform on Economic (Core) Indonesia Mohammad Faisal menilai, target tersebut masih cukup realistis mengingat realisasi investasi pada tahun sebelumnya selalu terlampaui.
Adapun sektor yang masih bisa diandalkan, yakni industri makanan dan minuman, farmasi, juga hilirisasi.
Yang jelas, pemerintah masih harus memperbaiki governance, infrastruktur, kapasitas kebijakan dan tingkatkan kualitas tenaga kerja, tambah Faisal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News