kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.274   36,00   0,22%
  • IDX 6.753   -50,45   -0,74%
  • KOMPAS100 997   -8,56   -0,85%
  • LQ45 769   -7,51   -0,97%
  • ISSI 211   -0,99   -0,47%
  • IDX30 399   -2,99   -0,74%
  • IDXHIDIV20 481   -2,95   -0,61%
  • IDX80 112   -1,14   -1,00%
  • IDXV30 118   -0,30   -0,26%
  • IDXQ30 131   -1,03   -0,78%

Pemerintah belum pastikan kapan ajukan APBN-P 2014


Senin, 20 Januari 2014 / 11:24 WIB
Pemerintah belum pastikan kapan ajukan APBN-P 2014
ILUSTRASI. Baby gold memang menarik terutama bagi kalangan yang baru mulai berinvestasi emas. KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Margareta Engge Kharismawati | Editor: Dikky Setiawan

JAKARTA. Akibat banyaknya asumsi makro yang meleset dari pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2014, pemerintah berniat mengajukan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) kepada Dewan Perwakilan Rakyat. Namun, kapan APBN-P itu akan diajukannya, pemerintah masih ogah mengungkapkannya.

"APBN-P akan ada. Kita belum bisa sebutkan sekarang kapannya," ujar Wakil Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro di Jakarta, Senin (20/1).

Soal apakah pengajuan ini akan dilakukan sebelum pemilu legislatif di bulan April, Bambang menjelaskan, hal itu akan melihat ketersediaan waktu dari anggota DPR. Karena mereka akan sibuk dengan adanya pemilihan umum (pemilu).

Sebagai informasi, pemerintah melihat asumsi makro seperti pertumbuhan ekonomi, kurs rupiah, dan lifting minyak akan meleset. Menteri Keuangan Chatib Basri sebelumnya menjelaskan, yang paling akan berpengaruh terhadap perubahan adalah asumsi rupiah dan lifting minyak.

Nilai tukar rupiah sebesar 10.500 dalam APBN 2014 sulit tercapai. Sedangkan untuk lifting minyak, diperkirakan akan menurun dari target lifting sebesar 870 ribu barel per hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×