kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pemerintah akan bangun 400 rusunawa untuk TNI di Balikpapan


Selasa, 14 Juni 2011 / 17:10 WIB
Pemerintah akan bangun 400 rusunawa untuk TNI di Balikpapan
ILUSTRASI. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) berbincang dengan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto sebelum memberikan keterangan pers hasil rapat koordinasi Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional di Kemenko Perekonomian, Jakarta, J


Reporter: Maria Rosita | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Kementerian Perumahan Rakyat akan membangun 400 rumah tinggal bagi tentara aktif di Balikpapan, Kalimantan Timur pada semester II 2011. Pembangunan perumahan ini memakan lahan minimal 3.000 meter persegi (m2).

Menurut Pangihutan Marpaung, Deputi Perumahan Formal, rumah paling kecil bertipe 36. "Ini sudah komitmen kami dengan sejumlah pengembang termasuk MOU dengan Kementerian Pertahanan awal tahun ini," kata Pangihutan kepada KONTAN, Selasa (14/6).

Rusunawa untuk pasukan Kodam VI Mulawarman berlokasi dekat Bandar Udara Sepinggan, Balikpapan. Dengan KPR, nantinya setiap rumah dilego mulai kisaran Rp 70 juta hingga Rp 80 juta per unit. Kepala Bidang Rumah Susun Sederhana Kemenpera Bernaldy menjelaskan, penghuni bakal dikenakan biaya tambahan untuk pemeliharaan, pengelolaan, dan kebersihan.

Jika dalam waktu dekat ada yang mengajukan KPR, pembangunan dimulai bertahap. Saat ini lahan mulai didesain. Menurut dia, pengembang proyek kali ini dari internal Kemenpera.

Menurut Bernaldy, sejak 2005 Kemenpera sudah membangun 187 blok rusunawa di seluruh Indonesia. Setiap blok berlantai 5 terdiri dari 96 unit. "Kami memang berkomitmen memenuhi kebutuhan tempat tinggal TNI aktif. Sedangkan untuk pensiunan TNI nantinya difasilitasi dengan rusunami," kata dia. Untuk Kalimantan Timur, Nunukan dan Samarinda juga menjadi sasaran pembangunan rumah sederhana Kemenpera.



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×