kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.235.000   -2.000   -0,09%
  • USD/IDR 16.632   -13,00   -0,08%
  • IDX 8.076   31,88   0,40%
  • KOMPAS100 1.116   2,09   0,19%
  • LQ45 786   1,99   0,25%
  • ISSI 284   1,19   0,42%
  • IDX30 413   1,50   0,37%
  • IDXHIDIV20 469   1,34   0,29%
  • IDX80 123   0,48   0,39%
  • IDXV30 133   0,00   0,00%
  • IDXQ30 130   0,67   0,52%

PDIP Terpecah, Golkar Abu-Abu untuk Voting Darmin


Kamis, 22 Juli 2010 / 20:01 WIB
PDIP Terpecah, Golkar Abu-Abu untuk Voting Darmin


Reporter: Lamgiat Siringoringo | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Menjelang voting Darmin Nasution jadi Gubernur Bank Indonesia (BI), suara Fraksi PDI Perjuangan akan terpecah. Menurut Anggota Komisi XI DPR Eva Kusuma Sundari anggota fraksinya ada yang menolak dan ada yang menerima Darmin menjadi gubernur Bank Sentral.

"Fraksi membebaskan tiap anggotanya memilih," ujar Eva sebelum rapat pengambilan suara pemilihan Darmin di DPR, Kamis (22/7). Dia sendiri menolak Darmin menjadi Gubernur BI. Karena selain Darmin ikut dalam pusaran kasus Bank Century, dalam uji kepatutan dan kelayakan, Darmin tidak tampil prima. "Kurang memuaskankah," pungkasnya.

Fraksi Partai Golkar juga menyatakan kalau tidak ada arahan khusus terkait pemilihan Darmin ini. "Saya setuju pilih Darmin, kalau Fraksi saya tidak tahu," ujar Wakil Ketua Komisi XI dari Fraksi Golkar Harry Azhar Azis.

Malam ini, nasib Darmin akan ditentukan melalui pemungutan suara di Komisi XI. Darmin sendiri sudah berhasil melewati ujian dari Komisi XI selama dua hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×