kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.905.000   17.000   0,90%
  • USD/IDR 16.296   -70,00   -0,43%
  • IDX 7.065   -110,75   -1,54%
  • KOMPAS100 1.025   -19,53   -1,87%
  • LQ45 796   -18,81   -2,31%
  • ISSI 225   -1,20   -0,53%
  • IDX30 416   -10,01   -2,35%
  • IDXHIDIV20 494   -14,82   -2,91%
  • IDX80 115   -2,20   -1,87%
  • IDXV30 119   -2,04   -1,69%
  • IDXQ30 136   -3,44   -2,46%

OECD kembali pangkas proyeksi perekonomian Indonesia pada 2021


Selasa, 14 Desember 2021 / 10:05 WIB
OECD kembali pangkas proyeksi perekonomian Indonesia pada 2021
ILUSTRASI. Pekerja membongkar muat peti kemas di IPC Terminal Peti Kemas Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (26/10/2021). OECD kembali pangkas proyeksi perekonomian Indonesia pada 2021.


Reporter: Bidara Pink | Editor: Noverius Laoli

Konsumsi rumah tangga diperkirakan bisa tumbuh 1,6% yoy, setelah pada tahun 2020 tumbuh negatif 2,63% yoy. Kemudian konsumsi pemerintah diperkirakan tumbuh 4,2% yoy, setelah pada tahun lalu tumbuh 1,9% yoy. 

Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) atau investasi diperkirakan tumbuh 3,4% yoy, setelah pada tahun lalu tumbuh negatif 4,9% yoy. 

Baca Juga: Ekonom sepakat strategi pembiayaan utang pemerintah di 2022 sudah tepat

Sedangkan ekspor diperkirakan meroket 21,7% yoy dan impor tumbuh 19,1% yoy, setelah pada tahun 2020 masing-masing terkontraksi 7,7% yoy dan 14,7% yoy. 

Ke depan, OECD memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia bisa meroket di tahun 2022 dan di tahun 2023, yaitu di atas 5% yoy. Lebih tepatnya pada tahun 2022 diperkirakan tumbuh di kisaran 5,2% yoy dan di tahun 2023 tumbuh 5,1% yoy. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×