kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   23.000   1,23%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Menteri Negara BUMN siap jelaskan kisruh IPO KRAS ke DPR


Kamis, 25 November 2010 / 12:25 WIB
Menteri Negara BUMN siap jelaskan kisruh IPO KRAS ke DPR
ILUSTRASI.


Reporter: Adi Wikanto | Editor: Edy Can

JAKARTA. Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar akan menjelaskan kisruh penawaran saham perdana PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) di parlemen, Senin (29/11) pekan depan. Dia sudah menerima surat pemanggilan dari Komisi XI DPR.

Mustafa juga akan menjelaskan penawaran saham perdana badan usaha milik negara (BUMN) lainnya. "Tapi untuk semua masalah IPO BUMN yang sudah terjadi dan yang akan berlangsung pada periode mendatang," kata Mustofa usai rapat kerja dengan DPR, Rabu (24/11) malam.

Penawaran saham perdana KRAS menjadi polemik lantaran harganya sebesar Rp 850 dianggap terlalu rendah. Selain itu, ada tudingan penjatahan bagi sekelompok politisi dan wartawan. Atas dugaan tersebut, Mustafa tidak khawatir. Menurutnya, proses initial public offering (IPO) KRAS sudah berjalan lancar.

Terkait rencana IPO BUMN ke depan, mantan Direktur Utama Bulog ini menjelaskan akan ada sekitar 7 hingga 10 perusahaan. Salah satunya adalah PT Garuda Indonesia. "DPR sudah menyetujui IPO tersebut, kami tinggal mencari waktu yang tepat saja," kata Mustafa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×