Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Menteri Kordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan melaporkan pencapaian program-program prioritas di bidang kemaritiman yang telah berjalan kepada Presiden Joko Widodo, Kamis (4/5). Laporan tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Bidang Kemaritiman yang berlangsung di Taman Mini dan dibuka oleh Presiden Jokowi.
Luhut menyampaikan adanya pengurangan dwelling time dan biaya logistik di pelabuhan, nilai tambah pemanfaatan sumber daya alam, serta pencapaian program pariwisata melalui penetapan Kawasan Strategis Prioritas Nasional (KSPN).
Ia juga melaporkan pencapaian program bidang kemaritiman seperti tol laut, pembangunan Infrastruktur di luar Jawa, termasuk elektrifikasi serta pembangunan pulau-pulau terdepan.
Plt. Sesmenko Maritim Ridwan Djamaluddin menambahkan, bahwa program tol laut telah berhasil mengurangi disparitas harga di Indonesia timur. “Ada penurunan antara 20%-25% di beberapa kecamatan yang dilalui oleh trayek tol laut,” ujarnya dalam keterangan pers, Kamis (4/5).
Selain melaporkan tentang pencapaian program pemerintah di bidang Kemaritiman, kata Ridwan, tujuan Rakornas untuk memberikan arahan tentang kebijakan kemaritiman tahun 2018. Juga menyamakan visi antara pemerintah pusat dan daerah dalam merumuskan program kerja dan kebijakan di bidang kemaritiman.
“Koordinasi yang baik antara pemerintah pusat dan daerah perlu dilakukan agar arah kebijakan dan program kemaritiman menjadi jelas dan terukur sehingga ada percepatan realisasi misi Indonesia untuk menjadi poros maritim dunia,” kata Ridwan.
Rakornas dihadiri Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, anggota DPR/DPD, gubernur, walikota dan bupati seluruh Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News