kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Menhub tinjau proyek kereta cepat Jakarta-Bandung hari ini


Minggu, 23 Februari 2020 / 12:43 WIB
Menhub tinjau proyek kereta cepat Jakarta-Bandung hari ini
ILUSTRASI. Menteri Perhubungan meninjau proyek kereta cepat Jakarta-Bandung hari ini


Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi akan meninjau proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung pada Minggu ini (23/2). Rencananya, Budi akan melihat langsung progres dari pembangunan proyek yang ditargetkan selesai pada akhir 2021.

"Menhub dijadwalkan akan meninjau di dua titik proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta Bandung,” jelas Pelaksana Tugas Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Yudhonur Setyaji Paridjo dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/2).

Baca Juga: Waduh, stok material proyek KA cepat Jakarta-Bandung menipis gara-gara virus corona

Menurut Yudhonur, titik pertama yang akan dikunjungi Budi Karya Sumadi adalah proyek pembangunan tunnel 4 di daerah Sukajaya dan Malangnengah, Kabupaten Purwakarta. Dilanjutkan dengan titik kedua yakni di Rancaekek, Bandung.

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung merupakan Proyek Strategi Nasional yang. dikerjakan oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC). Berdasarkan informasi dari PT KCIC, progres pembangunannya saat ini sudah mencapai 43,45%. PT KCIC tengah mengerjakan sebanyak 13 Tunnel atau terowongan. Sejauh ini, progres pembebasan lahan telah mencapai 99,96%.

Kereta Cepat Jakarta Bandung akan memiliki panjang mencapai 142,3 km. Rencananya, akan ada empat stasiun pemberhentian, yakni Stasiun Halim, Karawang, Walini, hingga Tegalluar, Bandung.

Rencananya, 80 km dibangun layang atau elevated, selebihnya dibangun di atas tanah yang di antaranya melalui tunnel atau terowongan yang menembus bukit.

Ditargetkan, dengan kerecta cepat ini, waktu temput Jakarta-Bandung sekitar 46 menit dengan kecepatan sekitar 350 km/jam.

Baca Juga: Saham-saham konstruksi BUMN layak koleksi, simak target untuk 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×