kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Matahari tepat di atas Ka'bah pada 15 Juli, begini cara kalibrasi arah kiblat


Senin, 13 Juli 2020 / 19:48 WIB
Matahari tepat di atas Ka'bah pada 15 Juli, begini cara kalibrasi arah kiblat
ILUSTRASI. Umat Muslim melaksanakan salat tarawih di depan Ka'bah di Masjidil Haram pada hari pertama bulan suci Ramadan di tengah pandemi virus corona (COVID-19), di kota suci Mekkah, Arab Saudi, Jumat (24/4/2020). REUTERS/Ganoo Essa


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Matahari akan tepat berada di atas Ka'bah pada Rabu (15/7) besok. Umat Islam bisa melakukan kalibrasi arah kiblat.

Dalam setahun, matahari akan bergerak semu dari posisi 23,5 derajat Lintang Selatan (LS) ke 23,5 derajat Lintang Utara (LU) dan sebaliknya. 

BMKG dalam siaran pers Senin (13/7) mengatakan, akibat gerak semu, pada tanggal tertentu matahari akan tepat berada di atas suatu bangunan atau kota yang posisinya berada di antara 23,5 derajat LS ke 23,5 derajat LU. 

Baca Juga: Ini aturan baru pelaksanaan ibadah haji 2020 dari pemerintah Arab Saudi

Mengingat posisi Ka'bah, yang merupakan arah pusat kiblat bagi umat Islam, berada di 21 derajat 25’ 21” LU dan 39 derjat 49’ 34” BT, dalam setahun matahari akan tepat berada di atas Ka'bah sebanyak dua kali.  

Pada tahun ini, yang merupakan tahun kabisat, BMKG menyebutkan, mematahari akan tepat berada di atas Ka'bah pada tanggal:

  1. 27 Mei pukul 12.18 waktu Arab Saudi atau 16.18 WIB. Waktu toleransinya adalah pada 26-28 Mei.
  2. 15 Juli pukul 12.27 waktu Arab Saudi atau 16.27 WIB. Waktu toleransinya adalah pada 14-16 Juli

Baca Juga: Arab Saudi rilis protokol kesehatan untuk musim haji 2020

Pada waktu-waktu tersebut, menurut BMKG, umat Islam dapat melakukan kalibrasi arah kiblat. Proses kalibrasinya adalah:




TERBARU

[X]
×